Jakarta, TopBusiness – PT BPR Rokan Hilir (Perseroda) atau Bank Rohil terus berkomitmen untuk mengembangkan bisnis agar bisa menyentuh pelaku-pelaku usaha mikro, kecil dan menengah alias UMKM melalui pemberian kredit.
Tahun 2025, Bank Rohil telah menjajaki dalam hal pemberian kredit usaha rakyat daerah atau KURDa kepada UMKM dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan, seperti dinas-dinas terkait. Dengan begitu, diharapkan bisa meningkatkan daya saing, daya tumbuh hingga daya tahan baik pada sektor UMKM itu, terkhusus bagi bank penyalur kredit.
Saat sesi pendalaman atau tanya-jawab materi presentasi berjudul Penguatan Tata Kelola dan Digitalisasi Mendorong Pertumbuhan PT BPR Rokan Hilir (Perseroda), Direktur Utama Wan Muhamad Kudri menyinggung soal penyaluran kredit ke sektor UMKM.
Wan Kudri, demikian sapaan akrabnya menjelaskan bahwa pihaknya tengah menjajaki kerja sama dengan dinas-dinas yang ada di Kabupaten Rokan Hilir. “Untuk saat ini memang kalau kerja sama dengan dinas-dinas terkait belum. Tapi, tahun ini akan kita mulai,” kata Wan Kudri, di hadapan Dewan Juri TOP BUMD Awards 2025 yang berlangsung secara online melalui aplikasi zoom meeting, di Jakarta, Rabu (8/01/2025).
Selama ini, dilanjutkan Wan Kudri, pelaku UMKM tersebut langsung berhubungan dengan bank. Jadi, peminjaman dana dilakukan secara langsung antara bank dengan UMKM.
Dia mengatakan, pihaknya akan terus mengembangkan bisnis untuk menyalurkan kredit ke sektor UMKM dengan melibatkan sejumlah dinas terkait melalui produk KURDa. “Kita akan bekerja sama dengan dinas koperasi, bekerja sama dengan disperindag. Nah, kita sudah mencanangkan bahwa kita akan membuat kredit KURDa, jadi kredit usaha rakyat daerah. Nah, ini sudah di-support oleh pemerintah daerah. Ini akan banyak kerja sama kita nanti dengan dinas koperasi, dinas pertanian, dinas perikanan, disperindag, dan lain-lain,” papar Wan Kudri.
Sebelumnya, Bank Rohil telah menyalurkan kredit ke sektor UMKM dengan hasil yang baik karena mereka terbantu dari sisi permodalan yang pada gilirannya menjadi nasabah tetap dan loyal.
Dikatakan Wan Kudri, perseroda telah banyak memberikan pembiayaan. “Memberikan kredit-kredit kepada nasabah-nasabah, atau debitur-debitur kami yang bergerak di UMKM. Dan selama ini tentu sangat terbantu sekali dengan hadirnya Bank Rohil sebagai lembaga keuangan yang membantu UMKM dalam mengembangkan bisnisnya. Jadi, banyak UMKM di Rokan Hilir ini yang sudah kita bantu, yang akhirnya sekarang menjadi debitur tetap kita,” ungkapnya.
Bahkan Wan Kudri mengklaim para nasabah UMKM sudah dapat mandiri. Selain, laju kredit bermasalah (NPL) Bank Rohil terkendali dengan baik. “Untuk UMKM, sepanjang pemantauan kami. Alhamdulillah yah yang kita biayai. Itu rata-rata meningkat, kinerjanya. Dari yang awalnya mungkin hanya seperti kaki lima. UMKM-UMKM kaki lima sekarang sudah menjadi ruko. Jadi, peningkatan terus, karena sektor ini terus berkembang juga. Jadi, memang penyumbang NPL kita, itu dari sektor UMKM ini cukup minim. Yang banyak NPL kita itu dari sektor lain, selain UMKM,” kata dia.
Dia kembali menegaskan bahwa pihaknya sungguh-sungguh berkomitmen untuk menyalurkan kredit ke sektor UMKM. Bahkan, perseroda telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham. “Yang pertama, kita memang akan memberikan suku bunga yang rendah untuk UMKM di Rokan Hilir. Bahkan, kita sudah berkomunikasi dengan pemerintah daerah. Itu nanti suku bunganya disubsidi oleh pemerintah daerah, bahkan sampai dengan nol persen. Artinya, UMKM ini hanya bayar pokok saja. Nanti suku bunganya akan dibayar oleh pemerintah daerah melalui subsidi. Ini sudah ada pembicaraan ke arah tersebut,” paparnya.
Selain, Bank Rohil memberikan peluang-peluang emas untuk dapat meningkatkan kinerja operasional UMKM. “Kemudian, tentu kita juga nanti melibatkan UMKM ini dalam program-program bank ke depan, dimana kita akan mengadakan acara-acara gathering, jalan santai dan lain-lain yang melibatkan UMKM-UMKM. Kami juga akan bantu mempromosikan melalui media-media sosial Bank Rohil. Melalui seluruh karyawan kita untuk mempromosikan UMKM yang bagus, yang akhirnya bisa meningkatkan branding Bank Rohil, sekaligus meningkatkan branding UMKM tersebut juga,” pungkas Wan Kudri.