Jakarta, TopBusiness—PT Panasia Indo Resources, Tbk., akan delisting dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Untuk itu, Panasia menyiapkan dana untuk buyback (membeli kembali) saham publik yang telah beredar di bursa saham itu.
Dalam keterbukaan informasi untuk investor bursa saham, Direktur Utama Panasia Indo Resources, Enrico Haryono, mengatakan bahwa maksimal dana untuk buyback tersebut di Rp7.952.868.000.
Saham yang akan dibeli sebanyak 39.764.340 lembar saham. Angka itu setara dengan 1,10% atas modal ditempatkan dan disetor penuh, dengan nilai Rp500 per saham.
Enrico menjelaskan bahwa harga penawaran untuk buyback tersebut di Rp200 per lembar. “Sehingga, alokasi dana untuk buyback tersebut di Rp7.952.868.000,” Enrico menegaskan.
Jangka waktu pembelian saham tersebut adalah 20 Januari 2025 hingga 18 Juli 2025.
Pan Asia merupakan perusahaan industri tekstil dan investasi yang berkantor pusat di Bandung, Jawa Barat.