Jakarta, TopBusiness – Manajemen PT Ceria Nugraha Indotama menggabungkan beberapa indikator pendukung dalam rangka menciptakan kebijakan strategis guna membangun pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan melalui perwujudan inisiatif program tanggung-jawab sosial perusahaan (CSR).
Manager CorpCom, Adriantito Salim Lamo, saat memberikan pemaparan materi presentasi penjurian bertema Ceria IMPACT: Menginspirasi Kebaikan di Setiap Langkah, menyinggung soal pandangan manajemen dan strategi perusahaan dalam membangun pertumbuhan bisnis berkelanjutan.
Ceria Nugraha Indotama setidaknya memiliki lima indikator pendukung guna mewujudkan pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Pertama, ada visi dan misi yang jelas. Perusahaan yang sukses dalam membangun pertumbuhan bisnis berkelanjutan memiliki visi dan misi yang jelas, terarah, dan berfokus pada nilai-nilai keberlanjutan.
Dikatakan Adrian, visi ini menjadi pedoman bagi perusahaan untuk mencapai tujuan jangka panjang, sementara misi memberikan arah dan tujuan yang konkret untuk setiap langkah yang diambil. “Pandangan manajemen, tentunya, visi dan misi yang jelas,” ucap dia kepada Dewan Juri TOP CSR Awards 2025 yang berlangsung secara virtual melalui jaringan aplikasi zoom meeting, di Jakarta, Jumat (21/3/2025)..
Indikator kedua adalah manajemen keuangan yang bijaksana. Menurut Adrian manajemen keuangan yang sehat adalah kunci utama dalam membangun bisnis yang berkelanjutan. Perusahaan harus memiliki Kendali yang baik terhadap arus kas, mengelola keuangan dengan cerdas, dan membuat rencana keuangan jangka Panjang yang realistis. Investasi yang bijaksana dan pengelolaan risiko yang efekti fjuga menjadi faktor penting dalam mencapai keberlanjutan keuangan.
“Tentunya, menjadi kunci utama dalam membangun bisnis yang berkelanjutan, bagaimana kami menjaga sustainability terutama dalam bidang PPM (Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat). Karena, di sini, kami melihat bahwa PPM adalah suatu keharusan melalui Permen ESDM. Dan tentunya itu menjadi kebijaksanaan terbaik juga buat investor kami dalam melihat keberlanjutan dari perusahaan,” ujar Adrian.
Lanjut Adrian menjelaskan indikator ketiga, yakni inovasi berkelanjutan. Inovasi adalah jantung dari pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Perusahaan harus terus-menerus berinovasi dalam produk, layanan, proses, dan model bisnis untuk tetap relevan dan kompetitif. Inovasi juga penting untuk menciptakan nilai tambah bagi pelanggan dan membangun keunggulan kompetitif.
“Inovasi berkelanjutan menjadi jantung dari pertumbuhan bisnis. Bagaimana kami terus berinovasi seperti produk smelter, tentunya, lebih hemat energi dan juga dengan peralatan-peralatan lain yang memang menjaga lingkungan,” ujar dia.
Indikator lainnya adalah keterlibatan pemangku kepentingan. Dijelaskan Adrian, perusahaan yang berkelanjutan melibatkan semua pemangku kepentingannya, termasuk pelanggan, karyawan, pemasok, komunitas, dan investor Keterlibatan ini penting untuk membangun kepercayaan, membangun hubungan yang kuat, dan memastikan bahwa perusahaan beroperasi secara bertanggung-jawab dan etis.
“Di sini kami melihat pentingnya bagaimana kita bisa melibatkan stakeholder baik itu karyawan, termasuk juga dengan yang ada di Kecamatan Wolo, lalu di Kabupaten Kolaka dan juga provinsi. Itu menjadi salah satu kekuatan kami dalam membangun PPM yang kuat,” ujar dia.
Terakhir, indikator manajemen strategis. Dalam hal ini, manajemen strategis menjadi tulang punggung dalam membangun pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Melalui manajemen strategis, perusahaan dapat mengidentifikasi peluang dan ancaman, menetapkan tujuan yang terukur, dan mengembangkan strategi yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut.
Adrian menilai, membangun pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan membutuhkan komitmen yang kuat dari manajemen dan strategi yang terarah. Perusahaan harus memiliki visi yang jelas, mengelola keuangan dengan bijaksana, terus berinovasi, melibatkan pemangku kepentingan, dan menerapkan manajemen strategis yang efektif. Dengan demikian, perusahaan dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. “Dan mudah-mudahan ini semua akan memberikan dampak positif bagi perkembangan perusahaan,” ungkap dia.