Jakarta, BusinessNews Indonesia—Colliers International mengumumkan hasil riset terbaru bertajuk Flex, Core and The Cloud: a Blueprint for the Future Asia-Pacific Work Place.
Dalam keterangan pers yang diterima Majalah BusinessNews Indonesia kemarin malam, dijelaskan bahwa riset itu berbasis studi lapangan dan wawancara dengan sejumlah lembaga bidang teknologi, keuangan, dan lain-lain. Mereka mengadopsi teknologi komputasi awan (cloud) yang berimplikasi terhadap produktivitas dan kinerja para karyawan.
Rob Wilkinson, associate director Corporate Solutions Asia Pacific Colliers International, mengatakan bahwa teknologi komputasi awan telah menumbuhkan era baru untuk perusahaan di Asia-Pasifik dan pekerjanya. Itu terjadi dengan dimungkinkannya suatu perusahaan untuk menyimpan dan memproses secara virtual-terbatas, dari jarak jauh.
Di sini, komputasi awan memungkinkan integrasi arsitektur perusahaan eksis secara virtual sejalan dengan realitas fisik; integrasi itu menghubungkan karyawan dan memungkinkan mereka berkolaborasi dari mana pun.
Kata Wilkinson, komputasi awan memungkinkan suatu perusahaan kemungkinan untuk “mengomputasiawankan para pekerja”. Dengan mengadopsi struktur yang terdesentralisasi dalam lingkungan komputasi awan.
Kata Wilkinson, “Hal seperti ini membuat perusahaan mampu lebih gesit dan berbiaya efisien, dengan dampak positifnya yakni karyawan lebih berkinerja baik dan produktif.”