Jakarta, TopBusiness – Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia selama bulan Mei 2019 merosot 3,19 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 1,26 juta kunjungan.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto, mengatakan menurunnya jumlah wisman itu tak lepas kaitannya dari momen Ramadhan. Alasannya, banyak orang yang menunda liburan.
“Terjadi penurunan di Mei 2019 saat Ramadhan hampir full, dari awal bulan,” ujar Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Senin (1/7/2019).
Ia menambahkan, jumlah kunjungan pada Mei 2019 ini terdiri dari wisman yang bertandang melalui pintu masuk udara sebanyak 713,88 ribu kunjungan. Sementara, pintu masuk laut sebanyak 337,41 ribu kunjungan, serta wisman yang melalui pintu masuk darat sebanyak 205,04 ribu kunjungan.
Dia menyebut, penurunan dominan wisman tampak terlihat terjadi di Bandara Husein Sastranegara, Jawa Barat yaitu sebesar 45,52 persen. Sebaliknya, penurunan paling sedikit di Bandara Sultan Badaruddin II, Sumatera Selatan, yaitu sebesar 1,89 persen. Uniknya, kenaikan kunjungan wisman justru tercatat banyak terjadi hanya Bandara Ngurah Rai, Bali sebesar 2,02 persen.
Dilihat dari asal negara wisman, dia mengungkap Malaysia jadi penyumbang wisman terbanyak pada Mei 2019 yaitu 252,8 ribu orang. Kemudian, diikuti oleh wisman asal China berjumlah 165,1 ribu orang.
Secara akumulatif, jumlah wisman dari Januari hingga Mei 2019 sebanyak 6,37 juta orang. Angka itu, kata dia, menunjukkan peningkatan hingga 2,70 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode sama.