Jakarta, TopBusiness—Saham Semen Indonesia (SMGR) yang ditransaksikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, berpeluang memulai uptren. Itu dengan membentuk pola bullish double bottoms.
Dalam riset yang dipublikasikan sore ini, analis Doktermarket.com menjabarkan bahwa pola tersebut menandakan bahwa jika saham itu mampu melampaui batas resistance, membuka peluang kenaikan lanjutan ke target awal di harga Rp 14.200.
“Jika target Rp 14.200 itu dilewati, harga saham SMGR terus berpeluang menguat menuju target kedua. Yakni di harga Rp 15.500,” demikian menurut riset tersebut.
Sementara, berdasarkan data dari Dunia Investasi, saham SMGR sedari 2 Januari 2020 sampai penutupan perdagangan hari ini, dalam tren naik. Di 2 Januari 2020, saham SMGR ditutup di harga Rp 12.200 untuk tiapnya lembarnya.
Tanggal 16 Januari, saham itu ditutup seharga Rp 12.450 per lembar; sore ini, ditutup di Rp 12.975 tiap lembar.
Sumber Ilustrasi: Istimewa