Keterangan Foto:
Ketua Umum LKN, Samsul Hadi (batik kiri), dan Sekjen LKN Totok Sediyantoro (batik kanan), bersama Grup Srimulat (Tessy, Doyok dan kru), menghadiri Acara Imlek di Restoran Hongkong Jumbo, di Gedung NawaCita, Plaza Kelapa Dua, Kebun Jeruk, Jakarta.
Jakarta, TopBusiness – Lembaga Kajian NawaCita atau disingkat LKN melihat bahwa, Tahun 2020 memiliki fenomena khusus. Semua hari besar keagamaan di Indonesia, baik Imlek, Waisak, Idul Fitri dan Natal, jatuh pada tanggal 25 semuanya.
“Ini bisa menjadi momentum untuk terus meningkatkan kehidupan beragama yang rukun dan damai dalam NKRI,” ujar Ketua Umum LKN Samsul Hadi dalam keterangannya kepada redaksi topbusiness.id, Sabtu (25/1/2020).
Menurut Samsul, Imlek merupakan salah satu budaya kerukunan, yang dimulai dari keluarga.
Terkait NawaCita dan perayaan Imlek hari ini, Samsul mengingatkan agar semua pihak perlu saling menghormati antaragama, antarsuku dan antarbudaya demi memperkuat dan merajut kebhinekaan menuju Indonesia Maju.
Sementara terkait perayaan Imlek di gedung NawaCita Center, yang mengundang Grup “Lawak” Srimulat, Samsul mengatakan bahwa Srimulat merupakan budaya kesenian yang penuh humor dan cukup lama di Jawa Timur yang perlu dilestarikan bersama. Banyak pesan-pesan moral, termasuk pesan kerukunan dan kebhinekaan, persatuan dan kesatuan, yang dapat disampaikan melalui kesenian Grup Srimulat.
“Terkait dengan kehadiran keluarga besar Srimulat, itu adalah rutin tiap Imlek selalu diundang dalam merayakan acara Malam Imlek,” ujar Samsul.
Jadikan Imlek sebagai momentum untuk menjalin kesatuan dan persatuan bangsa. Dengan keberagaman suku di tanah air, kita bangkitkan kekuatan bathin, untuk membangun tanah air tercinta. “Indonesia Milikmu! Indonesia Milikku! dan Indonesia Milik Kita Bersama!” tegas Samsul.
Tentang Lembaga Kajian NawaCita (LKN)
Lembaga Kajian NawaCita (LKN) adalah Lembaga Independen sebagai wadah profesional, mumpuni tepercaya yang mensinergikan semua institusi, profesional, organisasi, asosiasi, nonpartisan dan individu untuk melanjutkan implementasi Program-Program Strategis Nasional NawaCita. LKN juga memberi solusi berbagai isu strategis di bidang SDM, Kelembagaan, Ekonomi, Sosial dan Budaya Masyarakat.
Visi LKN adalah menjadi lembaga kajian yang terpercaya dan mampu memberi solusi berbagai masalah dalam implementasi kebijakan pembangunan nasional, regional dan daerah yang dihadapi pemerintah.
Sedangkan Misi LKN adalah memberi dukungan kepada pemerintah untuk melakukan perubahan kebijakan dan implementasi pembangunan nasional, regional dan daerah guna mempercepat terwujudnya kemandirian yang menyejahterakan masyarakat yang berkeadilan.
Beragam kegiatan dilakan LKN, antara lain memberikan pendampingan dalam Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pelaksanaan, Monitong dan Evaluasi, serta Pengendalian implementasi kebijakan pemerintah mewujudkan kedaulatan pengelolaan sumber daya agraria yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Kegiatan lainnya adalah, memberikan Pertimbangan Yuridis, Sosiologis dan Materi Teknis dalam Penyusunan Naskah Peraturan Perundang-undangan Pengelolaan sumber daya agraria strategis, seperti pangan, energi, maritim, industri, kepariwisataan dan hutan maupun permukiman.
LKN juga menerbitkan berbagai Hasil Kajian dalam bentuk Majalah, Buku, Jurnal, Leaflet, Review Singkat maupun teknologi informasi.