Jakarta, TopBusiness—Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan melanjutkan pelemahan untuk hari ini. Penyebab hal itu adalah pergerakan indeks global dan kekhawatiran pengetatan PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) akibat perluasan angka penambahan pasien Covid-19. Hal tersebut dipaparkan oleh tim riset Samuel Sekuritas Indonesia, dalam riset harian pagi ini.
Dijelaskan, pagi ini pasar Asia dibuka mixed dengan Indeks Kospi naik +0.35% dan Nikkei dibuka turun -0.26%.
Pasar saham AS pada perdagangan kemarin ditutup lebih rendah dengan Indeks Dow Jones turun -0.19%, S&P 500 turun -1.22%, dan Nasdaq turun -2.28%.
Indeks bergerak tak terkendali kemarin di mana indeks sempat turun dalam di awal sesi yang dipicu oleh kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga saat pertemuan The Fed dimulai, dan dampak dari potensi invasi militer Rusia ke Ukraina. Indeks sempat pulih di pertengahan sesi namun pada akhirnya ditutup lebih rendah.
Riset Samuel Sekuritas itu memaparkan, kemarin, bursa Asia ditutup lebih rendah: Indeks Nikkei dan Hang Seng ditutup turun -1.7% dan Shanghai turun -2.6%. Indeks EIDO ditutup turun -0.39%. Dan IHSG ditutup turun -1.31% ke level 6,568.2