TopBusiness
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
TopBusiness
No Result
View All Result

Kolaborasi, Bank OCBC Kucuri Pembiayaan ke Para Pembudidaya eFishery

Busthomi
17 November 2022 | 14:57
rubrik: Business Info
Kolaborasi, Bank OCBC Kucuri Pembiayaan ke Para Pembudidaya eFishery

Gibran Huzaifah (CEO dan Co-Founder eFishery) dan Veronika Susanti (Digital Lending Division Head Bank OCBC NISP) pada saat acara Signing Ceremony Kolaborasi Bank OCBC NISP & eFishery ‘Bertumbuh Kembang Bersama Membangun Ekosistem Akuakultur Indonesia’ di Bandung, pada 1 November 2022 lalu. FOTO: Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, TopBusiness – Sebagai perusahaan yang sama-sama memulai sejarahnya di Bandung dan memiliki semangat yang sama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Bank OCBC NISP dan eFishery berkomitmen untuk bertumbuh bersama membangun ekosistem akuakultur di Indonesia.

Akuakultur adalah pembiakan, pemeliharaan, dan pemanenan ikan, kerang, alga, dan organisme lain di semua jenis lingkungan perairan.

Komitmen tersebut dituangkan dalam pemberian dukungan pembiayaan kepada para pembudidaya eFishery melalui program KTA Cashbiz OCBC NISP yang disalurkan oleh layanan Kabayan eFishery. Kolaborasi antara kedua belah pihak tersebut telah diresmikan dalam kegiatan signing ceremony yang diselenggarakan pada 1 November 2022, di eFishery Head Office, Bandung.

Sektor akuakultur merupakan salah satu pilar utama yang menjadi fokus dari Bank OCBC NISP untuk pemberian kredit usaha kepada UMKM. Hal ini sejalan dengan strategi Kementerian Kelautan & Perikanan (KKP) yaitu penyerapan kredit usaha oleh pelaku UMKM dengan tujuan menjaga dan meningkatkan daya saing UMKM perikanan di masa pandemic.

Lebih lanjut, UMKM sangat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dimana kontribusi UMKM tercatat mencapai kisaran 61% terhadap PDB nasional dan menyerap 97% dari total tenaga kerja.

“Kolaborasi antara Bank OCBC NISP dan eFishery ini diharapkan dapat menghasilkan ekosistem akuakultur yang terintegrasi dan berkelanjutan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional di masa mendatang,” ungkap Veronika Susanti, Digital Lending Division Head Bank OCBC NISP, dalam keterangannya, Kamis (17/11/2022).

“Kami juga berharap fasilitas pembiayaan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pembudidaya eFishery agar dapat mengembangkan bisnisnya di bidang budidaya ikan air tawar, tidak hanya di kancah nasional, namun juga internasional.”

Veronika juga menambahkan bahwa melalui program KTA Cashbiz OCBC NISP yang disalurkan oleh layanan Kabayan eFishery, para pembudidaya dapat mengatur arus kas dengan cara yang mudah. Tak hanya itu, program khusus ini memberikan bunga yang ringan dengan pilihan tenor yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pembudidaya.

BACA JUGA:   Bank OCBC NISP Luncurkan NYALA Kartu Kredit dan Global Debit

Kabayan (Kasih, Bayar Nanti) adalah layanan finansial dari eFishery, dibuat khusus untuk pembudidaya eFishery yang merupakan pembudidaya ikan air tawar di Indonesia. Layanan Kabayan adalah bagian dari eFishery Mall (eMall), program dari eFishery yang membantu para pembudidaya eFishery terhubung ke layanan finansial untuk mendapatkan akses pembiayaan.

Melalui Kabayan yang didukung oleh program KTA Cashbiz OCBC NISP, pembudidaya bisa membeli pakan melalui eFishery secara bertahap atau tempo dan membayarnya setelah hasil panen dijual. Saat ini, ada dua jenis program Kabayan dari eFishery yang dibiayai oleh Bank OCBC NISP, yaitu Kabayan Reguler dan Kabayan Kilat.

Gibran Huzaifah, CEO dan Co-Founder eFishery, mengatakan “Kami di eFishery sebagai startup akuakultur terbesar di dunia, menyadari bahwa financing merupakan komponen yang paling dibutuhkan oleh para pembudidaya kami yang merupakan pembudidaya ikan air tawar.”

Sebab selama ini, kata dia, akses ke pinjaman atau bantuan finansial dari lembaga formal adalah sesuatu yang sangat sulit didapatkan, sehingga membuat pembudidaya terpaksa meminjam uang ke tengkulak atau kredit ke pihak lainnya, dengan bunga pinjaman besar dan tenor yang pendek.

“Kondisi tersebut membatasi ruang gerak pembudidaya dan membuat mereka terjebak dalam kondisi finansial yang kurang menguntungkan,” katanya.

Dengan adanya kolaborasi ini, dirinya mengaku sangat berterima kasih kepada Bank OCBC NISP yang telah percaya kepada eFishery untuk bisa bersama-sama memberikan dampak positif yang lebih besar kepada para pembudidaya ikan air tawar dan sektor perikanan secara luas.

“Terlebih, kita juga mengetahui bahwa perikanan merupakan sektor tumpuan di negara ini. Untuk itu, dengan adanya dukungan modal untuk berbudidaya, pembudidaya dapat mengembangkan bisnis budidayanya dengan optimal,” tutup Gibran.

BACA JUGA:   Tingkatkan Alokasi Pembiayaan Perumahan, Upaya Kementerian PUPR Atasi Backlog Perumahan
Tags: eFisherypembiayaan ukmPT Bank OCBC NISP TbkUMKM Perikanan
Previous Post

Jelang Nataru, Pemeliharaan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung Dikebut

Next Post

Di Akhir Perdagangan, IHSG Bukukan Poin Positif

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

TopBusiness - Inspire Great Business Performance | All Rights Reserved

  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR