Jakarta, TopBusiness—Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (Kopitu) sebelumnya telah bertemu langsung dengan Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dalam rangka pembahasan program Sister City Kota Probolinggo dengan Korea Selatan. Yoyok Pitoyo selaku Ketua Umum Kopitu didampingi Kwon Jeong Sang selaku perwakilan Kopitu di Korea Selatan, berkesempatan bertemu kembali secara langsung dengan Walikota Probolinggo dalam lanjutan pembahasan persiapan program Sister City kota Probolinggo. Hal itu dijelaskan dalam rilis yang diterima hari ini oleh Majalah TopBusiness.
“Kami sudah mempersiapkan dengan matang rencana program sister city ini, bahkan pihak pemerintah kota Yeongwol-gun sangat antusias dan menunggu program ini dapat terlaksana,” ucap Kwon
Dalam acara tersebut Kopitu dan Pemerintah Kota Probolinggo yang diwakili walikotanya menandatangani MoU kerjasama dalam rangka menyukseskan rencana Sister City Kota Probolinggo dengan Kota Yeongwol-gun.
Dengan 6 program inti yang diusung yaitu yang pertama dalam bidang Pendidikan yang mencakup Sister University, Beasiswa, dan Program Belajar di Korea Selatan. Kedua, Trading House yang dapat mengakselerasi kemudahan pasar bagi produk UKM Indonesia di Korea Selatan dan sebaliknya. Ketiga, Ketenagakerjaan.
Keempat, Bidang social dan Kesehatan dalam bantuan ambulans dan lainnya. Kelima, Pelatihan UKM dan yang terakhir adalah Kebudayaan.
“Probolinggo merupakan kota yang banyak memiliki keunggulan dan dapat disinergikan dalam program sister city dengan Korea Selatan sebagai langkah meningkatkan perekonomian maupun bidang lainnya dalam menunjang pertumbuhan kota Probolinggo,” ucap Yoyok Pitoyo.
Habib Hadi Zainal Abidin menerima plakat Kopitu sebagai simbol komitmen kedua belah pihak dalam menyukseskan rencana program Sister City Kota Probolinggo yang siap dilaksanakan dalam waktu dekat.
“Saya mewakili segenap masyarakat Probolinggo berterimakasih dan siap bekerja sama dalam menyukseskan Program Sister City ini,” ucap Habib Hadi Zainal Abidin.
Jakarta, TopBusiness—Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (Kopitu) sebelumnya telah bertemu langsung dengan Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dalam rangka pembahasan program Sister City Kota Probolinggo dengan Korea Selatan.
Yoyok Pitoyo selaku Ketua Umum Kopitu didampingi Kwon Jeong Sang selaku perwakilan Kopitu di Korea Selatan, berkesempatan bertemu kembali secara langsung dengan Walikota Probolinggo dalam lanjutan pembahasan persiapan program Sister City kota Probolinggo. Hal itu dijelaskan dalam rilis yang diterima hari ini oleh Majalah TopBusiness.
“Kami sudah mempersiapkan dengan matang rencana program sister city ini, bahkan pihak pemerintah kota Yeongwol-gun sangat antusias dan menunggu program ini dapat terlaksana,” ucap Kwon
Dalam acara tersebut Kopitu dan Pemerintah Kota Probolinggo yang diwakili walikotanya menandatangani MoU kerjasama dalam rangka menyukseskan rencana Sister City Kota Probolinggo dengan Kota Yeongwol-gun.
Dengan 6 program inti yang diusung yaitu yang pertama dalam bidang Pendidikan yang mencakup Sister University, Beasiswa, dan Program Belajar di Korea Selatan.
Kedua, Trading House yang dapat mengakselerasi kemudahan pasar bagi produk UKM Indonesia di Korea Selatan dan sebaliknya. Ketiga, Ketenagakerjaan.
Keempat, Bidang social dan Kesehatan dalam bantuan ambulans dan lainnya. Kelima, Pelatihan UKM dan yang terakhir adalah Kebudayaan.
“Probolinggo merupakan kota yang banyak memiliki keunggulan dan dapat disinergikan dalam program Sister City dengan Korea Selatan sebagai langkah meningkatkan perekonomian maupun bidang lainnya dalam menunjang pertumbuhan kota Probolinggo,” ucap Yoyok Pitoyo.
Habib Hadi Zainal Abidin menerima plakat Kopitu sebagai simbol komitmen kedua belah pihak dalam menyukseskan rencana program Sister City Kota Probolinggo yang siap dilaksanakan dalam waktu dekat. “Saya mewakili segenap masyarakat Probolinggo berterimakasih dan siap bekerja sama dalam menyukseskan Program Sister City ini,” ucap Habib Hadi Zainal Abidin.