Jakarta, TopBusiness – Indeks harga saham gabungan atau IHSG di lantai PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di penutupan perdagangan Senin (18/09/2023) anjlok, seiring aksi konsolidasi jelang rapat The Fed.
Indeks komposit Jakarta anjlok 46,71 poin atau 0,67 persen ke posisi 6.936,083. Sementara, 45 jenis saham terlikuid dalam bentuk indeks LQ-45 minus 5,36 poin (0,56 persen) ke posisi 955,848.
Pelaku pasar modal menjual saham-saham berharga tinggi dan terlikuid, sebagai imbas aksi konsolidasi jelang pertemuan Bank Sentral Amerika.
Perdagangan di pasar reguler cenderung ramai, sebab nilai transaksi harian mencapai Rp 10,48 triliun, dengan volume saham sebanyak 20,85 miliar saham.