Jakarta, TopBusiness – PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengucurkan kredit sekitar Rp 786 miliar kepada PT Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah untuk persiapan operasional kawasan industri fase 1 dan melengkapi kebutuhan infrastruktur pada fase kedua.
“Perjanjian Kredit sudah kami tandatangani pada 21 November 2023, di Menara Danareksa,” kata Direktur Keuangan PT Kawasan Industri Terpadu Batang Evi Afiatin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/11/2023
Menurut Evi, bantuan kredit ini menjadi langkah strategis bagi Kawasan Industri Terpadu Batang yang mendapatkan kepercayaan dari perbankan dan melengkapi kepercayaan, serta dukungan dari pemerintah dan investor.
“Kami menyambut baik kerja sama dengan Danamon yang merupakan bagian dari MUFG Grup jasa keuangan global sekaligus bank terbesar di Jepang dalam bentuk pemberian dana pinjaman sebesar Rp 786 miliar dan merupakan kepercayaan dari institusi keuangan pada KIT Batang,” kata dia.”Perjanjian Kredit sudah kami tandatangani pada 21 November 2023, di Menara Danareksa,” kata dia.
Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang Ngurah Wirawan mengatakan, pinjaman kredit itu akan dijadikan katalisator untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan kawasan industri dalam waktu mendatang.
“Kolaborasi antara Bank Danamon dan KIT Batang memiliki harapan besar untuk mencapai tujuan bersama dalam menciptakan pertumbuhan berkelanjutan serta kontribusi positif bagi perkembangan kawasan industri di Indonesia,” kata Ngurah Wirawan.
PT Kawasan Industri Terpadu Batang atau “Grand Batang City” merupakan sebuah kawasan industri terbesar di Indonesia dan berada tepat di tengah jalur tol Trans Jawa yang menghubungkan seluruh sentra industri dan jalur logistik di Pulau Jawa. KITB dibangun untuk menjawab kegelisahan Presiden RI untuk memiliki kawasan industri yang kompetitif di Asia dan dapat menarik penanaman modal asing ke Indonesia sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi dan terciptanya lapangan kerja.