Jakarta, BusinessNews Indonesia—Dua Rusunawa yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya di Banyuwangi dan Kediri, Jawa Timur, diresmikan. Kedua Rusunawa diperuntukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengingatkan agar para penghuni menyesuaikan diri, sebab tinggal di hunian vertikal berbeda dengan rumah tapak. Salah satu kuncinya ialah sikap toleransi, tegas Basuki dalam siaran persnya belum lama ini.
“Tinggal di rusun akan mengubah cara hidup kita. Harus banyak empati agar tinggal di rusun juga nyaman,” kata Menteri Basuki.
Rusunawa yang diresmikan adalah Rusunawa Dandangan di Kota Kediri pada 29 Desember 2017. Peresmian dilakukan oleh Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar dan dihadiri oleh Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Rina Farida mewakili Menteri PUPR Basuki Hadimuljono
Rusunawa kedua yakni Rusunawa Klatak Kalipuro, di Kabupaten Banyuwangi yang diresmikan oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas pada 28 Desember 2017 lalu.