Jakarta, TopBusiness—Kepala Badan Pusat Statistik RI (BPS), K. Suhariyanto, mengatakan di Jakarta hari ini bahwa deflasi terjadi di September 2019 sebesar 0,27 persen. Sedangkan inflasi tahun kalender atau Januari-September 2019 sebesar 2,20 persen.
“Untuk tiga bulan tersisa 2019, tentu diharapkan bahwa inflasi terus terkendali,” kata dia dalam paparan data terbaru inflasi kepada media massa.
Dijelaskan, di September 2019, 70 kota di Indonesia mengalami deflasi. Dan inflasi hanya terjadi di 12 kota. “Deflasi tersebut terjadi karena harga turun. Bukan daya beli yang turun,” kata dia.
Angka deflasi tertinggi sebesar -1,94 persen ada di Sibolga, Sumatera Utara.
Tingkat inflasi Januari-September 2019, di bawah target pemerintah. Maka dapat dikatakan bahwa inflasi periode tersebut terkendali.
Kata dia, di Oktober sampai Desember 2019, beberapa hal perlu dicermati terkait pengendalian inflasi. Yakni, pengeluaran masyarakat biasanya naik di akhir tahun karena musim liburan dan perayaan Hari Natal.
(Adhito)