Jakarta, TopBusiness – Pada pembukaan perdagangan Selasa (21/04/2020) di Bursa Efek Indonesia, indeks harga saham gabungan atau IHSG masih menunjukkan pelamahan. Indeks komposit Jakarta ini negatif 29,8 poin atau setara dengan 0,65 persen ke posisi 4.546,11. Pasar merealisasikan aksi lepas saham, sering pelemahan harga minyak mentah dunia.
Pelaku pasar masih melepas saham-saham, menyusul harga minyak jenis west texas intermediate terjungkal lebih dari 40 persen, yang berarti terendah sejak 1998. Akibatnya, pasar bergerak datar.
Meski begitu, pergerakan IHSG terbilang sudah mulai terbatas sehingga berpotensi terjadi penguatan di tengah-tengah pendemi virus corona.
Di Bursa Saham Wall Street melalui indeks dowjones industrial average hingga penutupan perdagangan waktu setempat merosot 592,05 poin (2,44 persen) ke posisi 23.650,44, dan nasdaq berkurang 89,41 poin atau 1,03 persen, menjadi ditutup di 8.560,73.
Foto: Rendy MR