Jakarta, TopBusiness – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksi masih akan melanjutkan koreksinya. Untuk itu para pelaku pasar diminta untuk tetap waspada dalam berinvestasi hari ini.
Menurut analis pasar modal dari Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama, pada perdagangan kemarin Indeks ditutup terkoreksi wajar 0.44% di level 6181.67. Dan untuk hari ini, berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Namun sayangnya, Stochastic dan RSI mulai bergerak ke bawah dari area netral.
“Dan hal yang sama juga terjadi dengan sudah terlihatnya pola bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan masih adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG,” tegas Nafan dalam Binaartha Technical Research, di Jakarta, Rabu (10/2/2021).
Dengan kondisi itu, berdasarkan rasio fibonacci, dia memproyeksi untuk level support maupun resistance IHSG akan berada pada rentang 6102.22 hingga 6256.03.
Berikut sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor saat berinvestasi hari ini:
– EXCL, dengan daily (2330). RoE: 12.93%; PER: 9.09x; EPS: 258.57; PBV: 1.18x; Beta: 1.05. Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 2310 – 2330, dengan target harga secara bertahap di 2390, 2500, 2970 dan 3300. Support: 2310 & 2230.
– HMSP, dengan daily (1390). RoE: 30.33%; PER: 17.67; EPS: 79.23; PBV: 5.36x; Beta: 1.17. Pergerakan harga saham menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 1380 – 1390, dengan target harga secara bertahap di level level 1455, 1820 dan 2550. Support: 1365 & 1260.
– HOKI, dengan daily (1005). RoE: 5.85%; PER: 62.97x; EPS: 15.88; PBV: 3.66x; Beta: 0.49. Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 990 – 1010, dengan target harga secara bertahap di level 1030, 1060, 1190, 1320 dan 1450. Support: 990 & 930.
– JSMR, dengan daily (4520). RoE: 0.87%; PER: 159.45x; EPS: 28.79; PBV: 1.38x; Beta: 1.54. Pergerakan harga saham menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 4480 – 4520, dengan target harga secara bertahap di level 4650, 4930, 5200, 5325 dan 6100. Support: 4370 & 4100.
– KLBF, dengan daily (1520). RoE: 14.68%; PER: 26.37x; EPS: 57.64; PBV: 3.87x; Beta: 0.81. Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10, MA 60 maupun MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1500 – 1520, dengan target harga secara bertahap di level 1555, 1695, 1840 dan 1980. Support: 1475 & 1410.
– MAPI, dengan daily (745). RoE: -12.92%; PER: -15.32x; EPS: -48.63; PBV: 1.98x; Beta: 1.66. Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 725 – 745, dengan target harga secara bertahap di level 780, 845, 1000 dan 1155. Support: 725 & 690.
– MEDC, dengan daily (690). RoE: -13.05%; PER: -6.69x; EPS: -103.11; PBV: 0.87x; Beta: 2.58. Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 670 – 690, dengan target harga secara bertahap di 700, 775 dan 850. Support: 670, 645 & 625.
– MNCN, degan daily (1090). RoE: 12.79%; PER: 8.93x; EPS: 122.09; PBV: 1.13x; Beta: 1.75. Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada level 1060 – 1090, dengan target harga secara bertahap di 1160, 1390 and 1620. Support: 1060 & 985.
FOTO: TopBusiness