Jakarta, TopBusiness – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksi akan melanjutkan penguatannya. Pasalnya, sudah mulai terlihat adanya sentiment positif.
Menurut analis pasar modal dari Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama, IHSG berhasil ditutup menguat 0.25% di level 5974.48 pada perdagangan kemarin, Rabu, 28 April 2021. Dan untuk perdagangan hari ini, berdasarkan indikator, MACD dan Stochastic telah berhasil membentuk pola golden cross.
“Di sisi lain, terlihat juga pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG, sehingga ke depannya berpeluang menuju ke resistance terdekat,” terang Nafan, dalam Binaartha Technical Research, Kamis (29/4/2021).
Dengan kondisi tersebut, berdasarkan rasio fibonacci, untuk level support maupun resistance maksimum IHSG diproyeksi akan berada pada rentang 5940.99 hingga 6027.60.
Berikut, sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain:
– ASII, dengan daily (5350). RoE: 8.27%; PER: 13.72x; EPS: 399.11; PBV: 1.13x; Beta: 0.81. Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 5250 – 5350, dengan target harga secara bertahap di level 5550, 5700, 5850, 6000, 6650 dan 7775. Support: 5000.
– BBNI, dengan daily (5825). RoE: 7.98%; PER: 11.30x; EPS: 515.60; PBV: 0.90x; Beta: 1.96. Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 5725 – 5825, dengan target harga di level 6050, 6900 dan 7950. Support: 5450.
– DOID, dengan daily (356). RoE: -1.73%; PER: -41.65x; EPS: -8.55; PBV: 0.72x; Beta: 3.16. Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 350 – 356, dengan target harga di level 364, 390, 420, 494 dan 565. Support: 346 & 330.
– GJTL, dengan daily (895). RoE: 4.67%; PER: 9.78x; EPS: 91.54; PBV: 0.45x; Beta: 2.22. Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 870 – 900, dengan target harga secara bertahap di level 925, 995 dan 1065. Support: 870 & 855.
– MAPI, dengan daily (780). RoE: -8.52%; PER: -23.68x; EPS: -33.36; PBV: 2.02x; Beta: 1.65. Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 20 maupun MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 770 – 780, dengan target harga secara bertahap di level 820, 845, 1000 dan 1155. Support: 770 & 725.
– PSAB, dengan daily (200). RoE: -1.66%; PER: -60.73x; EPS: -3.29; PBV: 1.01x; Beta: 1.62. Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 196 – 200, dengan target harga secara bertahap di level 210, 216, 240, 266 dan 290. Support: 190.
FOTO: Rendy MR (TopBusiness)