Jakarta, TopBusiness – Maju mundurnya perusahaan amat bergantung pada kualitas sumber daya manusia (SDM). Sebab itu, memaksimalkan potensi internal perusahaan menjadi salah satu kunci untuk menjaga keberlangsungan perusahaan. Demikian pernyataan Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Aji Kabupaten Wonosobo Muhammad Sjahid, saat mengikuti wawancara penjurian TOP BUMD Awards 2022 secara daring, Selasa (1/3/2022).
“(Salah satu) misi kita Mandiri, Mandiri dalam arti kita tidak bergantung pada pihak-pihak lain yang kemudian memaksinmalkan kita untuk mengikuti kemauan dari pihak lain. Alhamdulilh kita selama ini mengandalkan semuanya dari dan oleh untuk kita. Kemudian professional pelayanan, artinya SDM akan kita bangun luar biasa, termasuk digitalisasi dari oleh dan untuk kita. Bahwa digitalisasi yang kita bangun bertumpu pada kekuatan SDM yang kita miliki, kita tidak kerjasama dengan pihak-pihak lain dalam rangka melakukan digitalisasi yang terintegrasi,” paparnya.
Dengan begitu, lanjut Sjahid, perusahan tidak bergantung pada pihak tertentu melainkan untuk membangun produktifitas internal karyawan sehingga tumbuh rasa integritas dan profesionalitas yang mendukung kinerja perusahaan.
“Ini sesuatu yang baru, mungkin menjadi keberanian total karena pada saat kami tidak merdeka pada saat menggunakan beberapa alat digital tapi harus bergantung pada pihak-pihak ketiga. Begitu kami berada di Tirta Aji selama satu tahun, kami langsung esksekusi untuk melakuakn perubahan yang drastis terkait digitalisasi dengan mengnunakan sumber daya manusia lokal yang ada di Trita Aji. Artinya kita memanfatkan karyawan yang cukup punya kemampuan. Sekarang menjadi kita arahkan dan pembentukan tim secara bertahap. Insayallah kita ‘warnanya’ beda dengan digitalisasi PDAM yang lain, karena warnanya warna ‘Merah Putih’ Tirta Aji,” lanjutnya.
Masih menurut Sjahid, maju mudnurnya perusahaan sangat bergantung pada kualitas sumber daya, termasuk dengan keberlangsungannya di masa depan. Oleh sebab itu, rekrutmen karyawan menjadi menjadi salah satu langkah yang harus diperhatikan agar tidak merugikan. Apalagi saat ini, teknologi sudah banyak memebawa pergeseran nilai dan mengambil alih peran manusia.
“SDM menjadi sebuah kata kunci untuk sebuah perusahan yang ingin bertahan di masa depan, tidak hanya ingin bertahan di masa kini. Hal yang menonjol yang mungkin tidak dilakukan oleh Perumda Air Minum yang lain, saya rasa situasinya akan sama pdm satu dengan yang lain. (Dulu) Situasi di Era Orde Baru itu terjadi sebuah rekrutmen karyawan ‘tidak perofesional’ atau rekrutmen karyawan yang terkait dengan posisi-posisi front office yang sekarg tergerus oleh adanya digital sehingga jumlah karyawan relative cukup tinggi dibandingkan pelanggan atau dibandingkan pendapatan perusahaan,” terangnya.
Oleh karena itu, untuk keberlanjutan bisnis PDAM Tirta Aji Kabupaten Wonosobo telah membuat skema rekrutmen yang telah disesuaikan dengan keadaan perusahaan yang akan terjadi ‘gelombang’ pensiun hingga seratus orang. “Tirita Aji ini akan terjadi gelombang pensiun yang luar biasa, angkanya sekitar 100 orang dalm waktu lima tahun. Kami tidak akan mengantikan yang seratus itu dengan seratus tetapi akan kita gantikan dengan model rekrutmen dengan cara rekrutment office development progress,” tegasnya.
“PDAM sudah merekrut seperlima dari seratus itu, yang merupakan fresh graduate yang kita sekolahkan di lembaga yang memang disiapkan untuk menjadi ‘kawah candra dimuka’. Harapannya orang ini akan menjdi tulang punggung Tirta Aji sepuluh hingga dua puluh tahun kedepan,” harapnya.
Penulis: Abdullah Suntani
