Jakarta, TopBusiness – Dalam rangka memberikan apresiasi kepada perusahaan/organisasi yang telah menerapkan Standar nasional Indonesia (SNI) secara konsisten dan berkelanjutan, pemerintah melalui Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengadakan ajang penghargaan bergengsi, SNI Award.
Penghargaan tahunan yang telah berjalan sejak tahun 2005 ini menilai kinerja entitas usaha melalui evaluasi dokumen dan lapangan, dengan Tim Evaluator serta Dewan Juri yang berkompeten di bidangnya yang diharapkan hasil penilaian nantinya bisa menjadi umpan balik bagi para entitas usaha dalam meningkatkan kinerja.
Deputi Bidang Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Zakiyah menyampaikan bahwa SNI Award dirancang untuk memberikan apresiasi kepada organisasi penerap SNI terbaik yang menunjukkan keberhasilan kinerjanya dan tingkat awareness organisasi terhadap SNI.
“Tahun ini ada pendekatan berbeda dalam penilaian, yaitu mengajak peserta SNI Award untuk menilai dirinya sendiri terlebih dahulu. Melalui pendekatan proaktif dari peserta untuk self-assessment, berbasis dari 7 kriteria SNI Award yaitu kepemimpinan, strategi, pelanggan, pemanfaatan sumber daya, pengukuran, operasi, dan bisnis,” ungkap Zakiyah saat membuka acara Gathering SNI Award 2023 dengan tema “Mewujudkan Peningkatan Kinerja Organisasi dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Nasional” pada Kamis (11/5/2023) di Tangerang Selatan.
SNI Award sasarannya bukan sekedar penghargaan, namun juga mewujudkan kinerja unggul dan berkelanjutan, sekaligus sebagai salah satu tool untuk mengukur organisasi seberapa besar dan siap untuk mengatasi tantangan-tantangan yang mengemuka. Untuk mengatasi ragam tantangan maka dibutuhkan role model, termasuk dari para Penerap SNI, sebagaimana yang dijelaskan oleh Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Triningsih Herlinawati, bahwa para pemenang SNI Award bisa menjadi role model tidak hanya di lingkup sektor namun juga secara industri, semakin banyak role model penerap Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian maka semakin banyak kinerja unggul yang dapat ditampilkan oleh beragam entitas atau organisasi termasuk perusahaan.
Sementara itu, Ketua Dewan Juri SNI Award 2023 Didie B. Tedjosumirat yang menyampaikan bahwa SNI Award menjadi landasan program peningkatan kinerja organisasi dalam rangka meningkatkan daya saing nasional. SNI Award bertujuan meningkatkan kinerja organisasi dan kemampuannya untuk mengelola perubahan dan transformasi.
Didie pun mengajak dunia usaha untuk mengikuti ajang ini, merasakan bagaimana perjalanan meraih SNI Award dan merasakan manfaatnya kedepan bagi dunia usaha. “Memanfaatkan SNI Award sebagai sarana promosi dan marketing usaha, sehingga tercipta peningkatan citra di masyarakat sekaligus kredibilitas usaha yang meningkat,” sebut Didie.
Seperti yang dirasakan oleh PT Angkasa Pura Logistik, peraih SNI Award 2022 Peringkat Perunggu – Organisasi Besar Jasa Lainnya. Asisten VP Angkasa Pura Logistik, Majid Albana mengungkapkan manfaat mengikuti SNI Award bagi organisasi yaitu dapat mengetahui gap terhadap kondisi terkini industri, meningkatkan kinerja perusahaan, meningkatkan kepuasan pelanggan, juga meningkatkan peluang bisnis baru. Hal ini dibuktikan adanya peningkatan revenue perusahaan sebesar 19% di tahun 2022.
SNI Award 2023 memiliki 12 kategori peserta yaitu Kategori Organisasi Skala Besar yang terdiri dari: 1.Produk Sektor Kimia, Farmasi, Kesehatan, Tekstil, Energi dan Sumber Daya Mineral, 2. Produk Sektor Logam, Mesin, Transportasi dan Elektronika, 3. Produk Sektor Agro dan Pariwisata, 4. Jasa lainnya seperti Keuangan dan Logistik; kemudian Kategori Organisasi Skala Menengah yang terdiri dari: 5. Produk Sektor Kimia, Farmasi, Kesehatan, Tekstil, Energi dan Sumber Daya Mineral, 6. Produk Sektor Logam, Mesin, Transportasi dan Elektronika, 7. Produk Sektor Agro dan Pariwisata, 8. Jasa lainnya seperti Keuangan dan Logistik. Selanjutnya, Kategori Organisasi Kecil yaitu, 9. Barang, 10. Jasa. Terakhir, Kategori Organisasi Pendidikan, yang mencakup, 11. Pendidikan Tinggi, 12. Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kategori-kategori tersebut dapat diikuti oleh lembaga pemerintah atau swasta yang memenuhi legalitas hukum di Indonesia, dengan menghasilkan produk barang atau jasa yang diproduksi di Indonesia minimal selama tiga tahun, serta telah menerapkan SNI yang terkait lingkupnya, yang mana ini menjadi bagian dari persyaratan calon peserta SNI Award 2023.