Jakarta, TopBusiness—Pada akhir Agustus dan Oktober mendatang, masyarakat di kawasan Jabodebek dan Bandung mulai bisa menggunakan dua jenis transportasi massal baru untuk mendukung aktivitas sehari-hari, yakni Light Rail Transit (LRT) Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Country Manager 99 Group Indonesia Maria Herawati Manik mengatakan hari ini secara tertulis, “Upaya pemerintah meresmikan operasional kedua proyek transportasi ini dalam waktu yang berdekatan merupakan langkah signifikan yang tak hanya berdampak pada kehidupan masyarakat melainkan juga transformasi properti di kawasan.”
Apabila berkaca pada pengembangan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, daerah yang belum dikembangkan secara maksimal akan menjadi potensial di masa depan. Kemudahan akses dan jarak yang lebih dekat dari dan ke titik-titik strategis Jakarta akan menciptakan segmentasi pasar baru, terutama dari mereka yang memiliki aktivitas utama di Central Business District (CBD).
“Hal yang sama juga kami perkirakan terjadi di kawasan LRT Jabodebek dan KCJB. Area yang semakin terkoneksi dengan beragam jenis transportasi publik yang terintegrasi akan meningkatkan prospek ekonomi, mobilitas masyarakat. Dan menumbuhkan antusiasme orang-orang untuk tinggal di kawasan sehingga berpotensi untuk pengembangan hunian dan komersial dalam jangka panjang,” ungkap Maria.