Jakarta, TopBusiness – Indeks harga saham gabungan atau IHSG di lantai PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di penutupan perdagangan Selasa (26/09/2023) kembali melanjutkan aksi jual, tapi kali ini lebih masif. Ini selaras dengan anjloknya sejumlah bursa kawasan.
Indeks komposit Jakarta terkontraksi sebanyak 74,58 poin atau 1,07 persen ke posisi 6.923,8. Sementara, 45 jenis saham terlikuid dalam bentuk indeks LQ-45 pun berkurang 10,21 poin (1,06 persen) ke posisi 952,395.
Pelaku pasar modal domestik melanjutkan aksi lepas saham dan terbilang masif. Sentimen bursa saham kawasan mayoritas terkoreksi mengiringi penutupan indeks komposit Jakarta. Bursa HSI, misalnya, jatuh 1,46 persen.
Perdagangan di pasar reguler amat ramai. Penyebabnya, nilai transaksi harian mencapai Rp 12,36 triliun dengan frekuensi mencapai 1,41 juta kali.