Jakarta-Thebusinessnews. PT Bank Negara Indonesia Tbk ( BBNI ) mengembangkan Warung Kelompok Usaha Bersama yang dapat bertransaksi secara digital atau e-Warung KUBE. Layanan itu
dilakukan seiring dengan pembangunan sistem penyaluran Bantuan Sosial yang dikembangkan Kementerian Sosial Republik Indonesia, yaitu melalui penerbitan Kartu Masyarakat Indonesia Sejahtera.
Layanan itu ditandai dengan peluncurunan e-Warung KUBE Kurnia dan Uji Coba Sidoarjo, Jawa Timur oleh Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto.
Ia menyatakan, pihaknya menyiapkan sistem penyaluran bantuan yang terintegrasi dengan menggunakan sarana IT. Dengan dukungan sistem BNI tersebut, bantuan sosial yang diterima masyarakat yang berhak menerima akan diperlakukan sebagai bantuan non tunai, dimana saldonya akan menjadi Tabungan di BNI.
“Warung KUBE dapat dikembangkan sebagai Agen BNI46 (Branchless Banking) agar memperoleh manfaat atau nilai tambah sebagai Agen BNI46. Tambahan layanan pada Warung KUBE ini juga dapat memperluas usaha yang terkait dengan berbagai sarana pembayaran, seperti listrik, telepon, hingga pulsa, “ ujar dia dalam siaran pers, Senin(18/7/2016).
Pembentukan Agen BNI46 merupakan salah satu bagian dari dukungan BNI terhadap program peningkatan inklusi dan literasi keuangan yang dikembangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Berbagai manfaat dapat diperoleh dengan penyaluran bantuan sosial melalui BNI. Pertama, bantuan dapat disalurkan dengan tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat jumlah. Kedua, terdapat dukungan lebih dari 1.800 kantor cabang BNI dan 11.000 Agen BNI Pandai di seluruh Indonesia yang akan melayani para penerima bantuan.
“Selain itu, semua jenis bantuan sosial dapat dilayani melalui satu kartu saja,” ujar Suprajarto.
Sistem penyaluran bantuan sosial ini dapat digunakan untuk semua jenis bantuan sosial yang ada di Kemensos, diantaranya Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE), Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Sarana Lingkungan (Sarling), Bantuan Family Support, serta Bantuan untuk Tenaga Pendamping yang ada di setiap Direktorat. (red)