Jakarta, TopBusiness – Sebagai salah satu BUMD di Kabupaten Wonosobo yang bergerak dalam bidang pelayanan air minum, Perumda Air Minum Tirta Aji berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas, kuantitas, kontinuitas dan keterjangkauan pelayanan yang ada. Di mana di antaranya, dengan memaksimalkan teknologi informasi (TI) dan manajemen kinerja.
Pemaksimalan Teknologi Informasi yang telah dilaksanakan misalnya melalui Pembaharuan Billing System yang terintegrasi dengan semua bagian perusahaan, Data Logger (flow dan pressure), serta penghadiran Media Sosial dan Website sebagai tempat komunikasi, informasi, dan edukasi kepada pelanggan. Sementara itu memaksimalkan manajemen kinerja, misalnya dengan menjalankan TABK (Tirta Aji Berbasis Kinerja) sebagai hasil penyaduran dari Hibah Air Minum Berbasis Kemandirian (HAMBK).
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Aji Kabupaten Wonosobo Muchammad Sjahid, S.IP., M.Si dalam Penjurian TOP BUMD Awards 2024, (6/2/2024) secara daring. Dengan kedua hal tersebut, perusahan kemudian dicatat mampu meningkatkan kemandirian dan melakukan terobosan bisnis.
Menurut Muchammad Sjahid kembali, hingga saat ini tiga kemandirian perusahaan yang berhasil dilaksanakan Perumda Air Minum Tirta Aji adalah sebagai berikut. Pengembangan Teknologi Informasi, Pengadaan Secara Mandiri, dan Rekruitmen ODP Secara Mandiri. Adapun terobosan yang dilaksanakan, di antaranya pada bidang Pemasaran atau Layanan Pelanggan serta pada bidang Tata Kelola Perusahaan.
Terobosan pada bidang Pemasaran atau Layanan Pelanggan, dicatat ada 3. Pertama, MBR/Ledeng Murah. Kedua, Promosi Kualitas Air. Ketiga, Peningkatan Kualitas Pelayanan Dengan Pembayaran Tagihan Secara Online.
Untuk terobosan di bidang Tata Kelola Perusahaan dicatat ada 6. Pertama, Rencana Pembuatan Peraturan Direksi tantang SOTK Tirta Aji 2024. Kedua, Merging/perampingan Bidang dan Bagian. Ketiga, Pengembangan IT untuk menghemat SDM. Keempat, Fasilitasi pelatihan-pelatihan untuk Pegawai dan Karyawan. Kelima, Supporting Perusahaan terhadap keahlian-keahlian khusus yang dimiliki Pegawai dan Karyawan (Bidang Olahraga dan Kesenian). Keenam, Developing potensi baru antar bidang dan bagian.
“Dalam terobosan di bidang Tata Kelola Perusahaan pula, Perumda Air Minum Tirta Aji dicatat telah melakukan Program ODP (Office Development Program), di mana perusahaan merekrut orang untuk dikirim ke Akademi Teknik Tirta Wiyata (Akatirta) di Magelang,” kata Muhammad Sjahid.
Dengan hadirnya kemandirian dan terobosan yang telah dilaksanakan, perusahaan yang dicatat memiliki nilai penjualan sebesar 18.722.222 m3 dan jumlah pelanggan sebesar 107.941 SL ini, mampu menghadirkan banyak kontribusi bagi Pemerintah Daerah. Beberapa kontribusi yang berhasil dihadirkan Perumda Air Minum Tirta Aji adalah sebagai berikut. Melaksanakan program Ledeng Murah/MBR, Melakukan diskon harga pasca Covid-19, Mendirikan UPZ Tirta Aji (Unit Pelaksana Zakat), Melaksanakan CSR, dan terakhir selalu berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Wonosobo.