Jakarta, TopBusiness – PT BPR BKK Kebumen berhasil mencatatkan kinerja impresif pada sektor perolehan laba tahun 2023. Bank pelat merah tersebut mampu membukukan laba bersih melebihi target. Yakni, 103 persen atau senilai Rp 17,3 miliar dari patokan target Rp 16,7 miliar.
Dengan jumlah nasabah BPR BKK Kebumen yang terus mengalami peningkatan mencapai 85.121 nasabah, bank terus berupaya melakukan berbagai inovasi di sejumlah bidang seperti teknologi informasi, pemasaran hingga layanan pelanggan yang dapat memudahkan semua nasabahnya.
Direktur Utama PT BPR BKK Kebumen Sutrisno mengatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan demi terciptanya PT. BPR BKK Kebumen (Perseroda) yang Profesional Terdepan dan Terpercaya sesuai dengan visi dan tujuan berdirinya bank. Inovasi ini, menurutnya adalah salah satu penopang bagi terwujudnya kinerja positif dari BPR BKK Kebumen.
“Kami telah melakukan berbagai inovasi serta inisiatif terutama strategi layanan dan harga, dan membawa perusahaan dalam kondisi umum pada tingkat kesehatan predikat SEHAT, setiap periodenya mengalami peningkatan nilai dan kualitas aset, dan dapat memberikan deviden kepada pemegang saham sesuai dengan target yang diberikan kepada pengurus/manajemen.
Dalam hal penjualan mampu bersaing dengan kompetitor dengan strategi harga dan kepuasan pelayanan kepada pelanggan,” kata dia saat wawancara penjurian TOP BUMD Awards 2024 yang berlangsung secara virtual pada Senin (05/02).
Adapun inovasi yang dimaksud diantaranya adalah dengan menerapkan Kebijakan Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) secara menyeluruh di perusahaan.
“Kebijakan ini telah diterapkan pada setiap aspek bisnis PT BPR BKK KEBUMEN dalam setiap kegiatan usahanya pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Prinsip Tata Kelola telah dilaksanakan meliputi transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi serta kewajaran dan kesetaraan yang diperlukan untuk mencapai kesinambungan usaha Perseroan dengan memperhatikan para Pemangku Kepentingan,” ujar Sutrisno.
Untuk menjamin kualitas layanan kepada Nasabah, Bank juga senantiasa meningkatkan kapabilitas dari semua SDM yang ada. Ini dilakukan dengan mengikutsertakan SDM BPR BKK Kebumen dalam berbagai Pelatihan /pendidikan terutama sertifikasi-sertifikasi kompetensi baik Pegawai, Direksi dan Komisaris yang bermanfaat bagi SDM tersebut khususnya dan bermafaat untuk kemajuan dan peningkatan perusahaan.
Sementara itu, Sutrisno mengatakan BPR BKK Kebumen juga memiliki komitmen tingga dalam transformasi digital perbankan demi menghadirkan kemudahan dan akses layanan yang berkeadilan. Sejauh ini ada beberapa upaya yang telah dijalankan diantaranya transformasi pemasaran dan informasi yang dilakukan melalui berbagai platform mulai dari website www.bprbkkkebumen.co.id, Instagram bprbkkkebumen , dan facebook bprbkkkebumen. Bank juga telah memiliki chanel youtube bprbkkkebumen sebagai wadah promosi dan informasi produk yang dimiliki.
“Untuk kemudahan pembayaran kami telah menggunakan Virtual Account sebagai pelayanan transaksi kepada nasabah. Kami juga telah menggunakan e colector sebagai alat transaksi setoran tabungan bagi karyawan yang berada di lapangan (pasar). Selain itu kami juga melayani PPOB (Payment Point Online Banking) bagi masyarakat umum untuk beragam pembayaran seperti pembarayan listrik, pulsa, telkom, Setoran PDAM, transfer bank, dll,” tutur dia.
Berpihak pada UMKM
Sutrisno menuturkan sebagai bank BUMD milik daerah, salah satu amanah tugas yang diemban selain mencapai target kinerja adalah membantu pemerintah kabupaten Kebumen dalam mendongkrak ekonomi masyarakat. Untuk itu, Bank telah menyiapkan berbagai produk yang membantu masyarakat khususnya para pelaku UMKM untuk tumbuh berkembang dan meningkatkan usahanya.
Ini seperti meluncurkan Produk Kredit KOMPAK. Produk ini merupakan sebuah kredit tanpa potongan administrasi dan provisi bagi para pedagang pasar di wilayah kabupaten sebagai upaya pemberantasan renternir.
Pada pengentasan kemiskinan, PT BPR BKK Kebumen menghadirkan Produk Kredit KMB. Produk kredit ini diperuntukkan bagi para pelaku UMKM dengan sukubunga 0,75%. Selain itu juga menghadirkan Kredit Pamsimas sebagai upaya Pengentasan kemiskinan di Wilayah Kabupaten Kebumen. PT BPR BKK Kebumen juga meluncurkan Produk Mikro Nelayan dan UKM Perikanan yaitu kredit bagi Nelayan dengan sukubunga 0,75%.
“Dalam rangka membantu program pemerintah daerah terkait subsidi bunga kepada pelaku UMKM di Wilayah Kabupaten Kebumen, Kami juga menyalurkan Subsidi Bunga Pemerintah Kabupaten Kebumen sebesar Rp 300 juta untuk 731 pelaku UMKM,” papar Sutrisno
Selain itu BPR BKK Kebumen juga menyalurkan kredit mikro untuk renovasi perumahan Kredit Mikro Perumahan dilakukan bekerja sama dengan PT Sarana Multigriya Finance (SMF) Jakarta, yang merupakan lembaga di bawah Kementerian Keuangan sejak Oktober 2022 lalu. Untuk pengembangan nilai maksimum kredit sebesar Rp 500 juta dan kredit pembangunan rumah baru maksimum Rp 1 miliar.
Editor: Nrd