TopBusiness
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
TopBusiness
No Result
View All Result

Pengembangan HC di JP Insurance Bikin Karyawan Makin Lincah Hadapi Perubahan

Nurdian Akhmad
9 October 2024 | 16:13
rubrik: Business Info, Event, HC
Pengembangan HC di JP Insurance Bikin Karyawan Makin Lincah Hadapi Perubahan
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, TopBusiness – PT Jasaraharja Putera alias JP Insurance kini menjadi salah satu perusahaan asuransi terbesar di Indonesia baik dari sisi ekuitas, aset, dan indikator keuangan lainnya. Aset perusahaan BUMN ini pada 2023 sudah menembus Rp 4,2 triliun, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 3,69 triliun.

Tak heran jika JP Insurance tahun ini dinobatkan sebagai Best General Insurance 2024 Kelompok Ekuitas Rp 1 triliun  hingga Rp 1,5 triliun.  Ini tentu sejalan dengan visi perusahaan, yakni Menjadi  Perusahaan Asuransi Terkemuka di Indonesia.

“Walaupun pada 2020-2021 kami diterpa Covid-19, tapi dibandingkan sektor industri asuransi, kami meskipun ada tekanan tapi tekanannya tidak terlalu menyakitkan. Kami tetap bisa bertahan, kami tetap bisa menyejahterakan karyawan, menggaji karyawan. Bahkan di tahun 2023, kami melakukan lompatan yang luar biasa sehingga pada saat itu gross premium kami mencapai Rp 1,33 triliun,” kata Imam Hendrawan, Direktur Pemasaran JP Insurance saat presentasi penjurian TOP Human Capital Awards 2024 yang dilakukan secara daring, Senin (7/10/2024).

Hadir pula dalam penjurian ini,  Gentur Anggoro Waseso (Human Capital & General Affair Group Head), Virly Churianti (HC Department Head), serta Elfriandri (Talent Management Section Head).

Selain aset yang tumbuh signifikan, menurut Imam, nett underwriting result JP Insurance pada 2023 juga tumbuh luar biasa dari tahun sebelumnya Rp 268 miliar menjadi Rp 337 miliar. Laba sebelum pajak tahun 2023 mencapai Rp 132 miliar, naik dibandingkan 2022 sebesar Rp 100 miliar.

“Dari sisi risk based capital yang merupakan ukuran kesehatan sebuah perusahaan asuransi, untuk tahun 2023 mencapai 266 persen dari indikator normal atau syarat minimal yang ditetapkan OJK sebesar 120 persen. Lalu untuk yield of investment tahun 2023 mencapai 6,04 persen yang artinya jauh di atas industri asuransi,” tuturnya.

BACA JUGA:   Ciptakan SDM Unggul dan Profesional, BPR Bank Kulon Progo Kandidat TOP Human Capital Awards 2024

Strategi Pengembangan HC

Pertumbuhan bisnis yang cukup solid tersebut tak terlepas dari strategi pengembangan human capital (HC) dari manajemen JP Insurance. Perseroan memiliki strategi pengembangan HC dalam bentuk roadmap yang mencakup perencanaan jangka pendek dan jangka panjang yang berfokus pada pengembangan talenta dan pengelolaan kinerja, serta dukungan teknologi dalam manajemen HC.

Imam menjelaskan, JP Insurance mulai membangun human capital management berbasis digital.  pada 2022. “Kami juga melakukan pelatihan-pelatihan berbasis kompetensi, misalnya terkait pengenalan risiko di industri asuransi, pengenalan regulasi dan teknologi informasi di bidang asuransi. Serta menjalankan program pelatihan intensif untuk karyawan,” tuturnya.

Saat ini, kata Imam, dari 483 talent JRP Insurance, 125 karyawan (26 persen) sudah mengantongi sertifikat keahlian General Insurance (AAAIK dan AAIK) dari Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia.

Untuk tahun 2024 ini, JP Insurance berhasil meluluskan 49 talent untuk mendapat certified profesional insurance (AAAIK Certification).  “Ini menempatkan JP Insurance sebagai perusahaan asuransi dengan jumlah lulusan terbanyak kedua dan urutan pertama di antara perusahaan asuransi BUMN untuk tahun ini,” kata Imam.

Selain itu, kata Imam, 132 talent (27 persen dari total talent) sudah memiliki sertifikat Risk Management baik untuk sertifikat CRGP (Certified Risk Governance Profesional), CRMP (Certified Risk Management Profesional), CRMO (Certified Risk Management Officer), maupun CRA (Certified Risk Associate).

Selain pelatihan berbasis kompetensi, menurut dia, JP Insurance menerapkan mentoring dan coaching, mulai dari mentoring untuk mempercepat pengembangan pemimpin di masa depan dan juga transfer pengetahun dari senior ke junior.

”Tapi sebetulnya di JP Insurance tidak mengenal senior dan junior, tapi bagaimana kita saling asah, saling asih, dan saling asuh. Itu yang kita terapkan sehingga para pegawai yang baru masuk di JP Insurance selalu bertahan di perusahaan. Pengalaman saya 30 tahun bekerja di JP Insurance, sangat jarang terjadi orang yang keluar atau mengundurkan diri dari kantor kami. Ini sebagai sebuah indikator bahwa kami menciptakan lingkungan kerja yang betul-betul bersahabat dengan para karyawan,” tuturnya.

BACA JUGA:   Pengembangan HC Jadi Investasi Jangka Panjang Perumda Tirta Aji Wonosobo

Tahun 2024 ini, jelas Imam, JP Insurance melakukan technology utilization in human capital business process. Perusahaan menyempurnakan human capital management system (HCMS) berbasis digital di mana seluruh karyawan bisa mengembangkan diri dan bisa mengakses berbagai proses yang ada di JP Insurance.

“Misalnya saja bagaimana mereka bisa mengetahui KPI (key performance indicator) yang terukur dan relevan. Lalu bagaimana penghargaan kinerja, di situ juga kita melakukan evaluasi dan perbaikan KPI, juga program pengembangan kinerja yang berkelanjutan,” tuturnya.

JP Insurance juga menyediakan fleksibilitas dalam pengembangan organisasi, misalnya dengan penggunaan teknologi digital yang bisa dimanfaatkan dari berbagai tempat. “Kami punya core system yang bisa diakses oleh karyawan dari seluruh Indonesia, bahkan ketika mereka berada di luar kantor,” ucapnya.

Saat ini, JP Insurance  juga sedang mengembangkan agar struktur organisasi lebih adaptif atau dapat menyesuaikan dengan situasi yang ada, baik perubahan pasar maupun adanya perubahan tuntutan regulasi yang cukup dinamis. “Dengan begitu kita secara human capital bisa lebih agile dalam mengembangkan budaya kerja dan budaya pembelajaran di semua lini organisasi,” kata Imam.

Tak hanya itu, JP Insurance sangat memperhatikan keberagaman dan inklusi, serta kesejahteraan karyawan. Saat ini, kata Imam, karyawan JP Insurance memiliki latar belakang yang beragam baik dari suku, agama, dan juga daerah di Indonesia. “Dari Papua sampai Aceh ada, dari beragam suku, agama. Ini sebuah kekuatan JP insurance di semua lini organisasi,” tuturnya.

Keseriusan JP insurance mengembangkan HC ini berbuah manis dengan diraihnya dua penghargaan dalam ajang TOP Human Capital Awards 2023 yang diselenggarakan Majalah Top Business pada tahun 2023 lalu. Dua penghargaan itu adalah Top Human Capital Awards 2023 #4 Star  dan The Most Committed Top Leader on Human Capital 2023.

BACA JUGA:   Dukung Visi Misi Perusahaan, Bank BJB Syariah Optimalkan Peran Manajemen HC
Tags: JP InsurancePT Jasaraharja PuteraTOP Human Capital Awards 2023TOP Human Capital Awards 2024
Previous Post

Kinerja Penjualan Eceran Diprediksi Naik 4,7%

Next Post

Di Akhir Perdagangan, IHSG Anjlok

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

TopBusiness - Inspire Great Business Performance | All Rights Reserved

  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR