Jakarta, TopBusiness – PT Mineral Alam Abadi (MAA) tahun ini untuk pertama kalinya mengikuti sekaligus menjadi salah satu Finalis ajang penjurian “TOP CSR Awards 2025”. Perusahaan memiliki komitmen dan tanggung jawab besar terhadap dampak sosial dan lingkungan dari kegiatan operasionalnya yang di antaranya direalisasikan melalui program-program Corporate Social Responsibility (CSR) secara berkelanjutan.
Terkait hal ini, MAA sebagai perusahaan yang bergerak di tambang nikel dan jasa terkait ini, telah mengikuti tahapan presentasi dan wawancara penjurian secara daring (online), pada Selasa (29/04/2025) yang disampaikan oleh tim CSR. Di antaranya Cahyanti Kusuma Anggraeni – CSR Officer, M. Ilham Noer Sunan – CSR Foreman, Sedranda Syedira – Associate Research Officer, serta Nanda Tito Saputra – Associate Research Officer.
Tim membawakan materi presentasi dengan topik utama “POMA AMA -Torang Bisa Karena Torang Sama-sama”, yang fokusnya bertujuan mendukung pemerintah dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas. Demikian juga untuk perbaikan kualitas lingkungan dan juga menekan adanya polusi dari aktivitas tambang.
Bertindak sebagai tim juri, di antaranya Kusuma Prabandari (Ceo Dwika Consulting), Peggy Arnolia (CSR Exspert -Corporate Forum for CSR Development/CFCD), Febrizal Efendi (Aosiasi Piranti Lunak Indonesia-Aspiluki), DR. Melani K. Harriman (CEO Melani K. Harriman & Associate) yang dimoderatori oleh Ahmad Chury (MSI Group).
Mengawali presentasinya, Cahyanti Kusuma Anggraeni – CSR Officer PT MAA menyampaikan sekilas profil perusahaan, visi, misi dan juga komitmen keberlanjutan perusahaan, di antaranya diwujudkan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan melalui inisiasi program-program CSR ini. Secara umum perusahaan memandang bahwa keberlanjutan program CSR menjadi bagian dari kunci pertumbuhan perusahaan untuk jangka panjang.
PT MAA merupakan holding company (induk) dari beberapa perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan nikel, trading (perdagangan nikel), tambang batu (stone mining), Stone Crusher, kontraktor (mining & construction contractor), serta shipping (jasa angkutan laut). Kelompok usaha ini menjalankan aktivitasnya yang berlokasi di berbagai kota di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.
Perusahaan berkomitmen untuk menjalankan aktivitas secara bertanggungjawab dan berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan berbagai pelanggan, baik pasar lokal maupun global dengan kualitas dan layanan terbaik. Hal ini sejalan dengan misi utama Perusahaan, yakni “Menjadi perusahaan terdepan yang berdaya saing global, berinovasi tanpa henti, dan membangun masa depan yang keberlanjutan”.
Salah satu bentuk tanggung jawab keberlanjutan atas dampak operasional yang dilakukan yakni dengan menjalankan program-program CSR. Program CSR, terutama berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar wilayah operasional atau ring I yang paling terdampak.
Di antaranya ada program pelestariuan lingkungan melalui (BIMA JAGA BUMI), bidang Kesehatan (BIMA BINA SEHAT), Pendidikan SDM (BIMA MASUK SEKOLAH), dan lainnya. Salah satu program utama adalah Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk balita dan lansia, serta bantuan infrastruktur seperti lampu penerangan jalan tenaga surya. Program-program ini bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi stunting.
“Melalui program-program CSR, perusahaan juga berupaya membangun hubungan baik dengan masyarakat dan lingkungan sekitar. Ini juga bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap para stakeholder, terutama komunitas atau masyarakat. Ada banyak program dan juga yang melatarbelakangi adanya program-program CSR tersebut,” ujarnya.
M. Ilham Noer Sunan – CSR Foreman menambahkan, terkait program POMA AMA, di antaranya ada program “BIMA Jaga Bumi”. Program CSR ini adalah inisiatif lingkungan yang dijalankan perusahaan untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan. Program ini sering melibatkan penanaman pohon, pengelolaan sampah, konservasi hijau, dan edukasi lingkungan kepada masyarakat.
Direalisasikan melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM)-PT Mineral Alam Abadi (MAA) melalui program pemberdayaan kelompok petani penggarap. Saat ini ada sekitar 10 orang melalui kegiatan pembibitan dan penanaman dengan berbagai jenis komoditi. Meliputi tanaman yang kaya unsur hara : tanaman jati, biti, sengon laut, dan sengon buto. Tanaman penghasil buah : durian, mangga, jengkol, alpukat, dan lain sebagainya.
Kemudian melalui kegiatan tanam semai, sebanyak 3.827 bibit telah ditransplantasikan (pindah tanam) ke lahan reklamasi, yang mencakup area seluas ±4,9 hektare. “Tidak hanya sebagai bentuk persiapan reklamasi, akan tetapi juga sebagai upaya pelestarian profesi petani dan pekebun di wilayah lingkar tambang,” ujarnya.
Program tersebut antara lain berangkat dari berbagai latar belakang. Pertama Pemprov Sulteng (2022) mencatat bahwa terdapat 113 IUP yang beroperasi di wilayah Sulteng, atau seluas 259.848 Ha. Morowali darah tepat beroperasinya Perusahaan ini, juga menjadi daerah dengan wilayah tambang terbesar di Sulteng, yaitu seluas 118.139 Ha (53 IUP).
“Alih fungsi lahan berdampak pada hilangnya mata pencaharian petani lokal. Demikian juga masifnya aktivitas tambang yang tidak diiringi dengan reklamasi, akan menjadi tantangan tersendiri, akhirnya kami menginisasi program perberdayaan petani ini. Secara umum, PPM bertujuan untuk memberikan manfaat dari kegiatan pertambangan bagi masyarakat sekitar, termasuk meningkatkan kualitas hidup, infrastruktur, dan lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Kegiatan TOP CSR Awards ini merupakan kegiatan rating atau penilaian untuk penghargaan tahunan bidang CSR yang terbesar di Indonesia. Tujuannya, pertama, untuk memberikan apresiasi atau penghargaan tertinggi, kepada perusahaan-perusahaan, yang dinilai berhasil dalam menjalankan program CSR/ TJSL (Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan), yang efektif dan berkualitas. Kedua, sebagai sarana pembelajaran bersama, untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pelaksanaan program CSR perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Indonesia.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh majalah Top Business, yang diterbitkan oleh PT Madani Solusi Internasional (atau MSI group), yang bekerjasama serta didukung oleh beberapa asosiasi CSR, Asosiasi Bisnis, dan GCG, serta beberapa perusahaan konsultan CSR dan Bisnis. Di antaranya seperti (PaGI) Perkumpulan Profesional Governansi Indonesia, Asosiasi GRC, LKN (Lembaga Kajian Nawacita), CoreBest, MB Consulting (Mitra Bhadra Consulting), ISVI (Institut Shared Value Indonesia), SKB (Solusi Kinerja Bisnis), SDP (Sinergi Daya Prima), Dwika Consulting, Melani K Harriman & Associate, serta beberapa Pakar dan Konsultan CSR.
Editor: Agus H