TopBusiness
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
TopBusiness
No Result
View All Result

Pemprov Kaltim Usulkan Kenaikan Kontribusi CSR Tambang Jadi Rp10.000 per Ton Batu Bara

Albarsyah
27 August 2025 | 13:12
rubrik: CSR
Borneo Olah Sarana, Emiten Tambang Pertama 2018

Ilustrasi Tambang Batu Bara (Sumber: Istimewa)

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, TopBusiness – Pemerintah Provinsi Kaltim mengusulkan kenaikan kontribusi Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan tambang. Peningkatan tersebut sebagai upaya untuk memberikan dampak terhadap masyarakat Kaltim, khususnya dalam pembangunan infrastruktur pendidikan dan kesehatan.

Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji mengusulkan nilai kontribusi meningkat dari Rp 1.000 menjadi Rp 10.000 per ton batu bara yang diproduksi untuk CSR. “Saat ini, produksi batu bara kita mencapai sekitar 370 juta ton per tahun. Namun, karena kontribusi CSR-nya hanya Rp1.000 per ton, maka totalnya hanya sekitar Rp370 miliar per tahun. Itu pun dikelola secara terbatas oleh pihak perusahaan,” jelasnya. 

Ia mendorong agar pengelolaan CSR ini bisa diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Dengan begitu, dana tersebut bisa digunakan untuk pembangunan infrastruktur desa dan keperluan lainnya. 

“Jumlah kontribusinya pun kami harapkan meningkat. Kalau tetap Rp1.000, ya hasilnya hanya Rp370 miliar. Tapi jika dinaikkan menjadi Rp10.000 per ton, maka bisa terkumpul hingga Rp3,7 triliun,” beber Seno Aji.

Seno menambahkan bahwa angka tersebut cukup rasional untuk ditingkatkan. Mengingat, perusahaan tambang ini juga telah mendapatkan keuntungan yang besar selama beberapa tahun terakhir.

“Kalaupun saat ini sedang sedikit menurun, perlu diingat bahwa selama 20 tahun terakhir perusahaan-perusahaan ini telah banyak menabung dari keuntungan. Jadi kalau ada penurunan harga dalam satu tahun, seharusnya tidak menjadi masalah,” imbuhnya.

Di samping itu, pihaknya juga akan membahas dengan seluruh perusahaan tambang di Kaltim terkait usulan kenaikan kontribusi itu, juga regulasi yang bisa diimplementasikan oleh setiap perusahaan tambang.

“Pasti akan kita godok regulasinya. Sekaligus kita akan bersurat kepada Presiden RI juga kemeterian terkait terhadap usulan ini,” tegasnya.

BACA JUGA:   Tiap Hari, Bos Mayapada Bagi 1.000 Makanan Gratis ke Ojol
Tags: csr
Previous Post

Rumah di Bogor Jadi Favorit Karena Biaya Transportasi Murah

Next Post

Prabowo Segera Teken Perpres Pembangkit Listrik Sampah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

TopBusiness - Inspire Great Business Performance | All Rights Reserved

  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR