Jakarta, BusinessNews Indonesia – Asian Games 2018 Jakarta-Palembang telah berakhir, namun euforianya masih terasa. Sebuah kebanggaan bagi Indonesia yang telah sukses menjadi tuan rumah olahraga antarnegara di benuaAsia. Presiden Joko Widodo dan seluruh bangsa Indonesia mengapresiasi atlet-atlet Indonesia yang telah mampu melampaui target perolehan medali yang ditetapkan.
Synthesis Development sebagai salah satu pengembang properti di Indonesia juga memberikan apresiasinya kepada para atlet Indonesia, dengan mengeluarkan program khusus bagi para atlet Indonesia yaitu subsidi hingga Rp 75 juta rupiah untuk memiliki hunian apartemen Prajawangsa City yang berada di Cijantung, Jakarta Timur.
Program subsidi yang diberikan Prajawangsa City kepada para atlet nilainya Rp 35 juta hingga 75 juta rupiah untuk satu unit apartemen Prajawangsa City selama bulan September 2018.
Menurut Property Investment Advisor Synthesis Development Asnedi, penghargaan tersebut diberikan agar para atlet Indonesia bisa memiliki bekal yang memadai untuk masa depan dengan bentuk investasi properti, dan untuk mendapatkannya para atlet bisa langsung menghubungi Prajawangsa City.
Dia menjelaskan program subsidi ini sebagai ungkapan apresiasi, kebanggaan dan terima kasih kami khususnya kepada seluruh atlet Indonesia. Program ini juga apresiasi kami kepada seluruh pelatih, perkumpulan dan semua pihak yang terlibat memberikan motivasi kepada atlet Indonesia.
“Alasan inilah yang mendorong kami untuk berkontribusi atas semangat akan investasi bagi para atlet Indonesia” ujar Asnedi dalam keterangan persnya, akhir pekan lalu.
Dengan melihat prestasi yang luar biasa dari para atlet Indonesia selama perhelatan Asian Games 2018, menurut dia, pihaknya ingin memberikan penghargaan yang tidak hanya sesaat. Sebab itu, para atlet tentunya masih harus menjalani perjalanan ke depannya yang panjang.
“Nah investasi properti bisa menjadi bentuk penghargaan jangka panjang, karena nilainya yang selalu mengalami kenaikan. Alasan inilah yang mendorong kami sebagai perusahaan properti untuk harus berkontribusi bagi para atlet Indonesia,” kata Asnedi. (mg1)