Jakarta, TopBusiness – PT Arara Abadi terpilih menjadi salah satu finalis TOP CSR Awards 2023 yang diselenggarakan Majalah TopBusiness bekerja sama dengan sejumlah lembaga terkemuka di Tanah Air.
Pada Senin, 10 April 2023, PT Arara Abadi mengikuti sesi presentasi dan wawancara Penjurian TOP CSR Awards 2022 yang dilakukan secara daring.
Tim PT Arara Abadi yang hadir dalam sesi penjurian ini antara lain Kiswanto (Social & Community Engagement), Jeli Harlindawati (HR Services), Agi Arga Atmaja (Forest Conservation), Janudianto (Corporate Social & Community Engagement), Afdhaliyana Ma’rifah (Corporate Social & Community Engagement), Weny Dwi Sarastuti (Corporate Social & Community Engagement), Novi Kartika (Corporate Fire Operation Management), Andre Aldrin (Corporate Social & Community Engagement).
Mereka membawakan materi presentasi berjudul “Membangun Hutan Menuju Masyarakat Sejahtera Bersama DMPA”.
PT Arara Abadi merupakan salah satu anak perusahaan dari Sinarmas Group yaitu salah satu perusahaan terbesar di Indonesia. PT Arara Abadi bergerak di sektor Hutan Tanaman Industri (HTI) yang memasok bahan baku ke PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk dengan produk kayu bulat kecil dari jenis Acacia crassicarpa dan Eucalyptus sp.
Pada awal presentasi, Kiswanto yang mewakili tim memaparkan soal visi dan misi PT Arara Abadi. Anak perusahaan Sinarmas Group ini juga sudah memiliki Visi Peta Jalan Berkelanjutan 2030 atau Sustainable Roadmap Vision (SRV) 203 yang berfokus pada 3 pilar utama yaitu Produksi, Pengelolaan Hutan, dan Sumber Daya Manusia (SDM).
Dari sisi produksi, sasarannya adalah mengurangi jejak karbon hingga 30 persen. Untuk aspek pengelolaan hutan, targetnya melindungi lebih dari setengah juta hektare hutan alam, dan ketiga terkait SDM adalah meningkatkan kehidupan jutaan orang.
“Tujuan Pembangunan yang Berkelanjutan (SDGs) telah dipetakan ke dalam Vision 2030, yaitu strategi yang dapat meningkatkan kesehatan, pendidikan, mengurangi ketidaksetaraan, dan memacu pertumbuhan ekonomi terhadap masyarakat di sekitar hutan dalam mengatasi perubahan iklim dan melestarikan hutan kita,” ujar Kiswanto.
Demi mewujudkan visi menjadi perusahaan berkelanjutan, PT Arara Abadi memiliki beragam program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR unggulan. Salah satu program CSR unggulan PT Arara Abadi adalah Program Desa Makmur Peduli Api (DMPA). Kegiatan yang dilakukan dalam DMPA yakni budidaya hortikultura, pembuatan kompos, dan peternakan. “Ini merupakan program flagship APP Sinarmas di semua supplier-nya,” kata Kiswanto.
Menurut dia, tiga kegiatan program DMPA tersebut berkembang pesat terutama di sekitar wilayah Kabupaten Siak, Pelalawan, Kampar, dan Bengkalis.
Sejak digulirkan pada 2016 hingga 2022, Program DMPA PT Arara Abadi telah menjangkan 83 desa dengan nilai investasi sekitar Rp 11,9 miliar.
Program DMPA juga berkontribusi dalam penyelesaian konflik lahan dan pencegahan kebakaran. Program DMPA merupakan bagian dari kesepakatan perusahaan dalam penyelesaian konflik lahan yaitu dengan program DMPA seperti DMPA Ternak Kerbau di Desa Pulau Muda, Hortikultura di Desa Pinang Sebatang Barat, dan DMPA ternak kambing di Desa Kesuma. Selain itu ada pengembangan UMKM Jahe Merah “Mekar” di Kampung Maredan, Kecamatan Tualang.
“Kegiatan ini menciptakan situasi yang kondusif masyarakat desa di dalam dan di areal sekitar hutan,” kata Kiswanto.
Terkait upaya pencegahan kebakaran, PT Arara Abadi melakukan kolaborasi DMPA melalui kegiatan sosial ekonomi dan kelembagaan, serta respons cepat terhadap kebutuhan masyarakat seperti sembako di musim kemarau panjang.
Pemberdayaan Masyarakat Lewat BPPM
Program CSR unggulan lainnya adalah Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat (BPPM). Sebuah pusat pelatihan dan pengelolaan pengetahuan (knowledge management) guna mendukung peningkatan penghidupan masyarakat di lingkungan APP – Sinarmas Regional Riau.
BPPM memiliki area seluas 20,8 Hektare yang terletak di Desa Pinang Sebatang Barat Tualang, Siak Riau.
Kegiatan pemberdayaan masyarakat di BPPM antara lain: pertama adalah Pelatihan Masyarakat, yakni pelatihan budidaya tanaman buah dan agroforestri seperti pelatihan bantuan bibit tanaman dan pendampingan selama satu tahun.
Kedua, Fasilitasi Praktik Kerja Lapangan atau magang bagi siswa sekolah kejuruan dan mahasiswa jurusan pertanian.
Ketiga, Pendidikan Lingkungan Hidup. Paket pembelajaran lingkungan hidup bagi siswa, mahasiswa dan khalayak umum dengan paket belajar tentang: ekosistem hutan, pengamatan satwa, plasma nutfah tanaman dan pengolahan kompos.
Keempat. Pembibitan dan penghijauan dengan kegiatan memproduksi bibit tanaman dan bekerja sama dengan pemangku kepentingan dan lembaga lain dalam program penghijauan.
Kelima, menjalankan praktik pertanian terpadu dengan komoditas tanaman buah, tanaman sayur/ pangan, ternak dan pengolahan limbah pertanian/ ternak menjadi kompos/ POC.
Keenam adalah Komunikasi dan diseminasi informasi atau penyebarluasan informasi dan edukasi melalui media sosial, media cetak dan publikasi BPPM serta even-even yang bekerjasama dengan pemangku kepentingan lain.
Menurut Kiswanto, Program CSR PT Arara Abadi sudah mengadopsi ISO 26000 SR. Selain itu juga sudah memiliki sistem pengelolaan CSR, mulai sistem perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Untuk memperkuat evaluasi program, PT Arara sudah dilakukan melalui penilaian SROI (social return on investment).