Jakarta, TopBusiness – PT Semen Baturaja Tbk sebagai badan usaha milik negara (BUMN) tidak hanya fokus pada usaha pertambangan dan pengolahan semen, tapi juga berkomitmen pada bisnis berkelanjutan. Sebab itu, Semen Baturaja mengusung visi menjadi green cement based building material company terdepan di Indonesia.
Senior Manager of CSR Semen Baturaja Gili Aprial Braja menjelaskan, perseroan memaknai keberlanjutan sebagai sebuah pendekatan Perusahaan dalam menjalankan usaha dengan menyeimbangkan aspek profit, planet dan people.
“Kami menyadari bahwa kegiatan operasional Perusahaan tidak hanya mencetak laba tetapi juga harus mengurangi dampak negatif dan memitigasi risiko terhadap lingkungan,” kata Gili dalam presentasi penjurian TOP CSR Awards 2025 yang dilakukan secara daring, Selasa (11/3/2025).
Ikut serta dalam penjurian ini Kristan Teguh Prawito (Senior Manager of CSR), Achmad Azhari (Manager of CSR Operational), Marisah (Manager of CSR Control & Financial), dan Heri Tiara (Community Development Junior Officer).
Menurut Gili, strategi pertumbuhan bisnis berkelanjutan yang dijalankan Semen Baturaja adalah melalui pengelolaan tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR). Kegiatan CSR ini dilakukan untuk meningkatkan stakeholder engagement di wilayah operasi perusahaan khususnya ring 1 di 3 site.
Setidaknya ada dua program CSR unggulan dari Semen Baturaja, yaitu Program SMBR Eco Cafe, Ngopi Bayar Pakai Sampah dan Program Economic & Education Bee Farm.
Program Eco Café, Ngopi Bayar Pakai Sampah ini diresmikan pada 21 Juli 2023. “Program ini berlatar belakang karena banyaknya tumpukan sampah. Dalam program ini, masyarakat dapat menukarkan sampah plastik menjadi kopi,” kata Gili.
Tujuan Semen Baturaja menjalankan Program CSR ini adalah untuk berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari sampah khususnya sampah plastik. Selain itu, membentuk kesadaran masyarakat untuk peduli lingkungan serta meningkatkan penjualan kopi UMKM.
Saat ini, Semen Baturaja merupakan pelopor Program Eco Cafe pertama di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Program Ngopi Bayar Pakai Sampah ini juga mendapat dukungan penuh dari perusahaan dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten OKU.
“Manfaat Program Eco Cafe untuk perusahaan meningkatkan brand image Perusahaan, sedangkan untuk stakeholder membantu DLH OKU dalam masalah sampah, serta memudahkan Pemkab OKU dalam melestarikan lingkungan,” ujar Gili.
Salah satu Eco Cafe binaan Semen Baturaja adalah Eco Cafe Ngupi Kuday. Sejak didukung oleh PT Semen Baturaja Tbk & DLH OKU, Eco Cafe mempunyai peluang untuk mengembangkan usaha cafenya agar lebih dikenal masyarakat dan mendapat dukungan seperti menjadi narasumber pelatihan roasting kopi, mendapatkan pelatihan market place seperti Tokopedia, Shopee, Padi UMKM, dan lainnya. Eco Cafe juga di-support fasilitas tempat sampah botol yang bersih dan rapi.
Berdasarkan data, pada periode Februari hingga Desember 2024, sampah plastik yang terkumpul dari Program Eco Cafe Ngopi Bayar Pakai Sampah ini mencapai sebanyak 758,5 Kilogram. Sedangkan total penjualan kopi di Eco Café pada 2024 mencapai 6.000 Kg dengan nilai Rp 1,05 miliar.
Program Eco Cafe Ngopi Bayar Pakai Sampah telah dilakukan perhitungan SROI (Social Return on Investment) pada 2024 dan didapatkan hasil sebesar 16,13.
Untuk Program Economic & Education Bee Farm, kata Gili, dilakukan dengan memanfaatkan lahan kosong di area masyarakat khususnya ring 1 perusahaan. Dalam program ini, Perusahaan berinisiatif menciptakan program madu trigona atau klanceng berbasis pendidikan dan ekonomi.
“Handling lebah trigona lebih mudah dibanding lebah madu biasa. Selain itu, pembudidaya madu trigona di kabupaten OKU masih jarang,” ujar Gili terkait alasan pemilihan budidaya madu trigona.
Selain mendayagunakan lahan kosong masyarakat, Program CSR ini juga mewujudkan Desa Binaan khusus Madu Trigona di OKU dan melahirkan produk khas Kabupaten OKU.
Program ini dimulai dengan Pelatihan dan Peresmian Program TJSL BUMN “Economic & Education Bee Farm serta Bantuan 4 Log Lebah pada 6 Juli 2023. Selanjutnya pada 10 Juli 2023 dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara PT Semen Baturaja Tbk dengan Badan Usaha Milik Desa Laya “Maju Mandiri” di Kabupaten OKU. Pada Maret 2024, dilakukan penambahan 18 log madu.
Sepanjang tahun 2024, kata Gili, penjualan produk madu dari Program Economic & Education Bee Farm sebanyak 11.795 mililiter atau senilai Rp. 5,5 juta. Program CSR ini juga telah dilakukan perhitungan SROI pada 2024 dan didapatkan hasil sebesar 1,31.
Berbagai inisiatif CSR yang dilakukan PT Semen Baturaja Tbk membuat Perusahaan ini menjadi salah satu kandidat peraih TOP CSR Awards 2025. Pada ajang yang sama 2024, Semen Baturaja meraih penghargaan TOP CSR Awards 2024 Star 4. Tahun lalu, Semen Baturaja juga mendapat Penghargaan Proper Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).