TopBusiness
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR
No Result
View All Result
TopBusiness
No Result
View All Result

Integrasikan CSR dan ISF, Ini 5 Program CSR Unggulan Wakaf Salman

Fauzi
15 March 2024 | 11:53
rubrik: CSR, Event
Integrasikan CSR dan ISF, Ini 5 Program CSR Unggulan Wakaf Salman

FOTO: TopBusiness

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, TopBusiness – Wakaf Salman kembali terpilih menjadi salah satu kandidat penerima penghargaan TOP CSR Awards 2024. Seperti biasa, untuk keperluan penilaian, Wakaf Salman telah menyelesaikan sesi penjurian yang digelar secara virtual, Jumat (8/3/2024) lalu. Pada sesi penjurian kali ini Wakaf Salman mengusung judul presentasi ‘Berdampak Nyata, Mewujudkan Asa Melalui Integrasi CSR dan ISF (Islamic Social Finance)’. Hadir ketika itu, Ryan Faisal, Development Manager Wakaf Salman yang memberikan paparan di hadapan dewan juri.

Memiliki visi menjadi lembaga wakaf yang mandiri, produktif, pelopor pembangunan peradaban bagi umat, Wakaf Salman mencanangkan sejumlah misi antara lain

  • Menciptakan sistem tata kelola asset wakaf yang amanah, produktif, transparan dan profesional berbasis pada nilai-nilai keislaman.
  • Menjadi role model pengelolaan dan pengembangan asset wakaf di Indonesia.
  • Menumbuhkan kesadaran umat untuk menjadikan wakaf sebagai lifestyle dalam kehidupan sehari-hari.
  • Memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kinerja lembaga sehingga lebih efisien,inovatif dan produktif.
  • Membangun kolaborasi produktif dengan berbagai pihak untuk kemajuan wakaf di Indonesia.

“Aktivitas usaha kami, untuk program yang berjalan di tahun lalu, dari masing-masing core programnya setidaknya ada 482 lokasi program, (meliputi) masjid, air, kehidupan, kesehatan, dan program lainnya. Totalnya selama satu di 2023 (sebanyak) 474 kegiatan, penerima manfaat Alhamdulillah di angka 281.057 jiwa, dengan jumlah dana yang disalurkan di angka Rp22.467.548.482,” ungkap Ryan.

Sementara untuk strategi bisnis, Wakaf Salam menggunakan pendekatan antara lain Competitive Advantage, Divestment/Investment, Mobilization, Damage Control.

”Competitive Advantage dengan pertama citra Masjid Salman ITB yang cukup dikenal, karena memang usianya  yang sudah dibilang senior di tahun ini berarti usianya 61 tahun, makanya ini menjadi salah satu benefit juga untuk membangun jejaring kemitraan baik personal maupun institusional. Kemudian mengembangkan produk teknologi hasil penelitian mendukung SDGs berkolaborasi dengan para akademisi, baik di ITB, Unpad, dan perguruan tinggi di sekitar Bandung Raya. Kemudian memberdayakan jejaring alumni dan mahasiswa ITB yang menjadi salah satu keunggulan, mungkin jika dibandingkan dengan lembaga-lembaga yang lain,” ungkapnya

BACA JUGA:   Webinar Top CSR Awards 2023: CSV adalah The Future

Selanjutnya untuk strategi divestment/investment-nya, dilakkan mulai dari pelaporan rapat program yang secara konsisten sampaikan dari media-media sosial Wakaf Salman, ini baik di Instagram, Youtube, kemudian di TikTok merambah juga ke teman-teman Gen Z dan Gen Alpha. Ryan mengatakan ini dilakukan untuk bisa mengembalikan lagi wakaf sebagai lifestyle.

Adapun untuk strategi Mobilization, dalam hal ini Wakaf Salman memfokuskan penambahan wakif, baik dari alumni atau dari lingkaran yang pusatnya dari circle yang paling utamanya, yaitu alumni Masjid Salman, kemudian alumni ITB dan relasinya, serta meningkatkan intensitas wakaf melalui kanal-kanal digital.

“Untuk strategi yang terakhir terkait damage control-nya, (dilakukan dengan) memperluas penyebaran laporan program dan literasi wakaf untuk meningkatkan trust, yang terakhir adalah membentuk tim khusus untuk pengembangan asset-aset wakaf, yang Alhamdulillah memang banyak titipan tanah ataupun rumah yang diakadkan untuk wakaf pada Wakaf Salman. Dan di situ pentingnya tim khusus pengembangan asset ini,” ujar Ryan.

Kebijakan dan Strategi CSR

Layaknya sebuah perusahaan atau organisasi lainnya, terkait CSR Wakaf Salman juga memiliki kebijakan dan strategi dalam melakukan tanggung jawab sosialnya itu. Untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, Wakaf Salman menetapkan prinsip-prinsip keberlanjutan ekonomi, sosial dan lingkungan.

“Sehingga segala program wakaf yang di-running itu bisa berjalan secara efisien dan inovatif, kemudian kolaboratif dan tidak melupakan penggunaan teknologi untuk beberapa penerapannya, memang tidak semua tapi insya Allah sebagian besar penerapan menggunakan teknologi,” jelas Ryan.

Sementara untuk rumusan pengelolaan tanggung jawab sosial dalam mendukung strategi bisnis, Wakaf Salman mengusung lima core program (lima pilar), di antaranya program Masjid, Rumah Sakit Salman Hospital, Air untuk Semua (meliputi pipanisasi, sumur bor, sanitasi air bersih, air siap minum, dan pengembangan program-program teknologi yang mendukung ke arah kebutuhan air bersih). Selanjutnya, pilar yang keempat adalah Pendidikan, dan yang kelima adalah Ekonomi Produktif ataupun kemaslahatan.

BACA JUGA:   FOTO - Pajak Game Online

“Setidaknya ada enam poin kontribusi terhadap SDGs yang sejauh ini kami bisa klaim untuk menjalankan program-program mulai dari Poin 2, 3, 4, 6, 11, dan 17,” tandasnya.

Program CSR Unggulan

Setelah memaparkan strategi bisnis hingga kebijakan dan strategi CSR, tidak ketinggalan dalam paparannya di hadapan dewan juri, Ryan juga mengungkap sejumlah program CSR unggulan yangmerupakan integrasi antara CSR dan ISF yang telah dijalankan Wakaf Salman.

“Yang pertama untuk memfokuskan pada poin SDGs atau juga pembangunan berkelanjutan atau kelaparan, Wakaf Salman di 15 April 2023 tepatnya, melaksanakan program Gala Asuh Anak Yatim dan Dhuafa atau Jabar Berbagi, dengan melibatkan 400 adik-adik yatim dan dhuafa dengan membagikan paket ifthar yang langsung bekerja sama dengan mitra favoritnya, yaitu Seradia,” ungkap Ryan.

Program selanjutnya, adalah Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis melalui proyek utama Wakaf Salman yaitu Rumah Sakit Salman Hospital.

“Wakaf Salman menginisiasi program yang sekiranya bisa dirasakan secara nyata untuk para penerima manfaat, yaitu operasi katarak gratis. Dan ini baru saja kami lakukan bulan lalu tepatnya 3 Maret 2024 bekerja sama (atau melibatkan) government, pengusaha, dan ada dari medianya. Untuk perusahaan-perusahaan yang terlibat menyalurkan dana sosial yaitu BJB Digi, kemudian OCBC NISP Syariah, kemudian ini terintegrasi dengan penyaluran dana zakat dari Majelis Taklim XL Axiata, Rumah Amal Salman, ada juga dari BigAmal, dan juga Baznas Republik Indonesia (Baznas Pusat) yang terlibat untuk bisa memberikan manfaat langsung kepada 43 pasien katarak yang Alhamdulillah sudah bisa melihat secara jelas di hari ini,” ungkapnya.

Inisiatif lainnya adalah  program yang menyasar sektor Pendidikan, dalam hal ini Wakaf Salman menjalankan program Pendidikan Berkualitas berupa pembangunan Gedung Brillian Corner. “Ini adalah (program) hasil kerja sama dengan YBM BRI (yang) memberikan wakaf berupa gedung serba guna untuk mendukung sarana/prasarana dari PAUD yang memang sudah berjalan lima tahun belakang di wilayah Cimenyan, Kabupaten Bandung. Setidaknya 120 jiwa sebagai penerima manfaatnya untuk Program Brillian Corner ini,” kata Ryan.

BACA JUGA:   Berikut Ini Sekilas Penjelasan Seputar Materi Presentasi PT Migas

Adapun program berikutnya atau program keempat yang diungkap pada sesi penjurian kali ini adalah Program Sanitasi Air Bersih. Program ini dilaksanakan pasca gempa Cianjur dengan mitra korporat yang terlibat, yaitu PT Migas Utama Jabar. Program ini diluncurkan pada 7 Februari 2023 lalu dengan membuat sarana MCK (toilet) untuk kondisi darurat pada saat itu.

“Yang kelima Program Jembatan untuk Umat (Jumat), bekerja sama dengan mitra korporat, yaitu G500 dan Quadran. Dan yang terakhir adalah Program Ambulans untuk Gaza, Palestina, yang menurut kami ini bisa melibatkan lebih banyak lembaga, dan institusi dengan penerima manfaat yang lebih besar, sekitar 43.800 jiwa,” pungkasnya. 

Editor: Busthomi

Tags: TOP CSR Awards 2024wakaf salman
Previous Post

Inovatif, BPR Cianjur Kembangkan Kredit Mapay Lapak Plus yang Jadi Program Unggulan Pemerintah Kabupaten

Next Post

Penerimaan Pajak Digital Didominasi PPN Perdagangan Elektronik

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

TopBusiness - Inspire Great Business Performance | All Rights Reserved

  • Home
  • Economic
  • Business Info
  • Capital Market
  • Finance
  • BUMN
  • BUMD
  • DAERAH
  • Marketing
  • Event
  • CSR