Jakarta, TopBusiness – Sebagai sebuah perusahaan yang memiliki aktivitas usaha menyelenggarakan usaha asuransi jiwa termasuk usaha dengan prinsip syariah dan dana pensiun lembaga keuangan, PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk dicatat banyak menghadirkan capaian positif terkait Governance, Risk, and Compliance (GRC), Environmental, Social, and Governance (ESG), atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang mendukung Sustainable Business perusahaan.
Hal ini disampaikan Chief Legal Compliance & Corporate Secretary PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk, Renova Siregar dalam Penjurian TOP GRC Awards 2024 secara daring (31/7/2024). PT MSIG Life Insurance Indonesia telah resmi terpilih menjadi salah satu finalis TOP GRC Awards 2024 yang diselenggarakan oleh TOP Business. Hadir pula dalam penjurian, Head Legal and Corporate Secretary PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk, Leony Samosir.
Capaian positif tersebut di antaranya adalah MSIG Life dicatat berhasil meraih “Sertifikasi Ruang Interior Greenship” dengan Peringkat Emas untuk Kantor Pusat MSIG Life dari Green Building Council Indonesia (GBCI) pada tanggal 7 Februari 2024.
MSIG Life juga telah menyelesaikan Deklarasi Pemasok terkait Komitmen ESG tentang Kebijakan Anti Suap & Korupsi, Larangan Praktik Pekerja Anak dan Pembayaran Upah Pekerja (GRI – 414) kepada 73% Pemasok Perusahaan pada tahun 2023. Perusahaan dicatat meraih nilai Good Corporate Governance (GCG) berdasar standar ASEAN CG Scorecard, Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) sebesar 83,2 pada tahun 2023. Nilai ini naik dari tahun 2022, yang dicatat sebesar 74,34.
MSIG Life juga berhasil menurunkan konsumsi kertas 51% untuk semua Unit, Polis & Barang Cetakan pada tahun 2024 dibanding tahun 2023. Selain itu, perusahaan pun berhasil menurunkan konsumsi listrik sebesar 18% pada tahun 2024 dibanding tahun 2023.
Menurut Renova Siregar kembali, semua raihan tersebut tidak lepas dari keberhasilan perusahaan dalam menerapkan GRC. Terlebih dukungan dari Dewan Komisaris, Direksi dan Sekretaris Perusahaan terhadap pelaksanaan GRC juga demikian besar. Peran Direksi terkait GRC misalnya adalah melakukan evaluasi atas kinerja strategi yang telah diterapkan melalui Rapat Direksi setiap bulannya dan juga melalui Rapat Komite Pendukung Direksi.
Adapun beberapa penerapan GRC yang dilaksanakan MSIG Life di antaranya adalah menetapkan three lines of defense. Lini pertama: Business and Operational. Dalam lini ini, unit bisnis dan operasional menjadi pertahanan lini pertama yang bertindak sebagai kontak pertama dengan pihak eksternal (pelanggan, mitra, vendor, dll.). Lini kedua: Compliance & Risk Management. Pada lini ini, kepatuhan dan manajemen risiko dilaksanakan guna memantau proses bisnis perusahaan dan mengelola pencegahan risiko bagi perusahaan.
Terakhir, lini ketiga: Internal Audit. Pada lini ini internal audit dihadirkan untuk memastikan terlaksananya ketentuan dan kebijakan. Selain itu, lini ketiga juga memberikan rekomendasi perbaikan jika terdapat praktik yang tidak sesuai.
Dengan penerapan GRC tersebut pula, MSIG Life kemudian berhasil menghadirkan banyak inisiatif. Di mana di antaranya adalah menerapkan Work from Anywhere. Dalam inisiatif ini, staf perusahaan dapat berkontribusi secara produktif tanpa batas dan mengurangi emisi karbon dengan mengurangi perjalanan pada saat yang bersamaan. Untuk mendukung hal ini, staf perusahaan dapat mengelola kehadiran mereka dari aplikasi digital.
Inisiatif lainnya adalah Green Office. Dalam inisiatif ini, MSIG Life berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan hijau dengan menerapkan kantor hijau dalam pekerjaan sehari-hari melalui cara kerja yang lebih sedikit tanpa kertas dan tanpa limbah (menggunakan gelas dan tanpa botol plastik) dan juga mengurangi energi yang tidak perlu untuk mengurangi efek pemanasan global. Inisiatif selanjutnya adalah Green Fund.
Di sini MSIG Life menyediakan dana berbasis ESG melalui Excellink Equity Bhakti Peduli yang berfokus pada perusahaan domestik yang telah menerapkan prinsip lingkungan berkelanjutan dan bertanggung jawab secara sosial.